Lihat ke Halaman Asli

Bagaimana Membuat Pertanyaan Refleksi Pembelajaran?

Diperbarui: 12 September 2022   06:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi cara membuat pertanyaan refleksi pembelajaran: olehan canva.com

Bagaimana membuat pertanyaan Releksi Pembelajaran ?

Refleksi adalah bagian tak terpisahkan dari pembelajaran. Kegiatan refleksi harus dilakukan secara rutin setelah selesai melakukan pembelajaran. Baik itu dilakukan oleh guru maupun refleksi bagi peserta didik. Kegiatan refleksi di kelas erat kaitannya dengan dimensi mandiri pada profil pelajar pancasila. Oleh karenanya kebiasaan refleksi harus dibangun menjadi bagian rangkaian pembelajaran di kelas. 

Kegiatan refleksi bukan dilakukan karena kebetulan ada waktu, melainkan guru perlu mengadakan waktu khusus untuk melakukan refleksi. Dengan demikian peserta didik dapat belajar dari proses belajarnya untuk pembelajaran selanjutnya.

Ada 3 hal yang perlu diperhatikan saat memasukkan refleksi dalam kegiatan pembelajaran, yaitu:

  • Bagaimana membuat pertanyaan refleksi yang sesuai untuk peserta didik?
  • Kapan refleksi dilakukan?
  • Bagaimana guru memfasilitasi peserta didik berefleksi?

Kali ini coba kita lihat bagaimana membuat pertanyaan refleksi yang sesuai dengan peserta didik?

Refleksi pembelajaran tentunya harus disesuaikan dengan tahapan perkembangan peserta didik. Misalnya di tingkat SD, yaitu fase A-C. 

Peserta didik pada fase A, peserta didik diharapkan dapat melakukan refleksi untuk mengidentifikasi:

1. Kekuatan. Misal Saat belajar membaca, refleksi untuk mereka adalah dengan memberi mereka pertanyaan seperti: "kalian sudah  berhasil melakukan apa?"

2. Kelemahan. Untuk mengetahui kelemahan mereka, mungkin bisa diberi pertanyaan: "saya masih perlu belajar lagi saat melakukan ... "

3. Dan yang ketiga adalah mengidentifikasi Keberhasilan dirinya. Dalam hal ini juga bisa diberi pertanyaan seperti refleksi untuk mengathui kelemahan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline