Lihat ke Halaman Asli

Arnold Adoe

TERVERIFIKASI

Tukang Kayu Setengah Hati

Ini 3 Taktik Jenius Herve Renard Lumpuhkan Argentina

Diperbarui: 23 November 2022   02:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Herve Renard, Pelatih Arab Saudi I Gambar dari Kompas.id

Bingung. Saya kira itu kata yang cukup tepat untuk menggambarkan suasana pikiran dan hati saya ketika skor akhir menunjukan 2-1, untuk kemenangan Arab Saudi atas tim yang jauh lebih diunggulkan Argentina.

Apakah Argentina yang tampil buruk, ataukah Arab Saudi yang terlampau hebat untuk dikalahkan Argentina?

Kecondongan saya lebih memilih yang pertama, tetapi tak dapat dipungkiri bahwa Arab Saudi dikatakan tampil apik, dengan taktikal yang tepat.

Untuk itu, saya perlu mengetengahkan nama Herve Renard pelatih Arab Saudi berusia 54 tahun itu, sebagai protagonis dalam laga tersebut.

Kontra strategi Renard membuat pelatih Argentina, Lionel Scaloni hampir habis akal terutama setelah ketinggalan 1-2. Apa yang dilakukan oleh Renard?

Saya kira paling tidak ada 3 (tiga) cara yang dapat dikatakan jenius oleh Renard untuk melumpuhkan Argentina.

Pertama, strategi high line defensive yang terbilang sukses. Saya kira ini strategi yang amat berani, atau dalam kata lain sebuah perjudian dengan resiko tinggi, dan syukurnya berhasil bagi Arab Saudi.

Perhatikan saja. Ketika Argentina menguasai bola, maka empat pemain belakang sejajar milik Arab Saudi akan naik mengikuti para striker Argentina hingga mendekati garis tengah lapangan.

Garis pertahanan yang naik jauh ini, memang membuat pressing pemain Arab Saudi berjalan berhasil, karena ruang menjadi semakin sempit bagi pemain Argentina, tapi jika tak berhasil maka akan terhukum dengan kejam.

Maksud saya adalah jika ada umpan terobosan yang berhasil—tidak terkena jebakan offside, ketika salah satu pemain belakang kurang disiplin, maka striker akan tinggal berhadapan dengan kiper Al-Owais.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline