Lihat ke Halaman Asli

Urban Farming Budikdamber, Pengabdian Masyarakat UTM Adakan Penyuluhan pada SMK Ar Rohman Bira Timur

Diperbarui: 11 Januari 2023   10:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Kegiatan Presentasi

Kegiatan budidaya pertanian memiliki banyak media salah satunya menggunakan urban farming. Media tersebut menjadi salah satu faktor pendongkrak budidaya pertanian dengan mudah di lahan sempit dengan memadukan bidang pertanian dan peternakan.

Bertempat di Desa Bira Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, mahasiswa pengabdian masyarakat Universitas Trunojoyo Madura kelompok 23 tema "Optimalisasi Potensi Lokal Menuju Kemandirian Desa" dengan dosen Pembimbing Lapangan Bapak Mashudi, SE., MEI, mengadakan penyuluhan terkait "Pengenalan Urban Farming dan Pembuatan Budikdamber" bersama siswa SMK AR Rohman Desa Bira Timur dilaksanakan pada  Rabu (04/01/2023) pukul 08.30 WIB.

Kegiatan penyuluhan disampaikan oleh Alfin Nur Sholahwati Mahasiswa Agroekoteknologi Pertanian Semester 7 menyampaikan mengenai konsep sistem budidaya urban farming serta menunjukkan proses pembuatan media budikdamber. BUDIKDAMBER (Budidaya Ikan dalam Ember) merupakan teknik yang menggabungkan sistem budidaya tanaman sayuran dan budidaya ikan dalam satu tempat. Budikdamber penggabungan antara aquakultur dan hidroponik.

Desa Bira Timur memiliki potensi pada bidang pertanian sehingga pemuda pemudi Desa Bira Timur ingin mengembangkan potensi pertanian dengan berbagai macam media salah satunya urban farming budikdamber di Kabupaten Sampang.

Tanaman kangkung dan ikan lele sangat cocok dilakukan pada sistem pertanian urban farming budikdamber. Dikarenakan masa panen lebih cepat dan tentunya media yang digunakan tidak memerlukan biaya mahal.

Kegiatan penyuluhan yang dilakukan bertujuan untuk mengedukasi pemuda desa bira timur khususnya siswa SMK Ar Rohman bahwa melakukan petanian dengan menggabungkan budidaya tanaman dan ikan dapat dilakukan  satu kegiatan sekaligus.

"Dasar pemilihan siswa SMK sebagai peserta penyuluhan dikarenakan mereka adalah generasi muda di Desa Bira Timur yang mengikuti perkembangan teknologi sehingga pemuda pemudi tersebut mudah dalam memahami dan mengembangkan media pertanian urban farming budikdamber" penuturan dari Alfin Nur Sholahwati.

Kesan peserta penyuluhan urban farming budikdamber tentu saja ingin membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat serta memberikan penghasilan yang nantiknya dapat mensejahterakan Desa Bira Timur.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline