Lihat ke Halaman Asli

AMBAE Sasar 145 Puskesos, Memang Kenapa?

Diperbarui: 27 Agustus 2018   22:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manager AMBAE bagi ilmu jurnalistik dan ajak 145 peserta Bimtek Puskesos jadi Jurnalis (27/08/2018).

Bantaeng, AMBAE, Senin (27/08). Sedikitnya 145 orang ambil bagian pada Pelatihan Jurnalis yang berlangsung di Hotel Kirei Bantaeng. Pelatihan yang digelar Senin siang itu menghadirkan Manager AMBAE, Abdul Azis selaku narasumber.

Jurnalisme Berbasis Online merupakan salah satu materi yang terangkai menyatu dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Penyelenggara Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial). Puskesos sendiri bentukan dari Desa/Kelurahan untuk memudahkan warga miskin dan rentan miskin di Desa/Kelurahan dalam menjangkau layanan perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.

Andi Shernylia Maladevi atau Ibu Atte selaku Technical Assistance SLRT Kabupaten Bantaeng dibawah koordinasi UPT Sipakatau Dinas Sosial Kabupaten Bantaeng mengungkapkan bahwa pelatihan jurnalistik sengaja dirangkaian dalam gelaran Bimtek agar kegiatan Puskesos di Desa/Kelurahan yang ada di Bantaeng dapat terpublikasi dengan baik. "Publikasi dari berita jadi salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan kegiatan Puskesos", tutur Atte.

Materi jurnalisme yang menjadi sesi akhir Senin siang itu rupanya tak kalah menariknya disimak seluruh peserta yang terdiri dari 67 koordinator dan FO (Front Office) Puskesos ditambah fasilitator dan FO Sekretariat SLRT (Sistem Layanan Rujukan Terpadu) Kabupaten Bantaeng.

Azis dalam pemaparannya mengajak peserta untuk seantiasa peka melihat dan merangkum tiap peristiwa. Tujuannya untuk dijadikan material berita. Menurutnya, seorang jurnalis harus aktif ontime 1x24 jam agar bisa memediakan sebuah peristiwa.

"Media online adalah berkah di era kekinian. Pembaca selalu haus dengan berita. Tinggal kita jeli melihat peristiwa yang terjadi. Tugas jurnalis pastinya mempublishnya hingga memuaskan pembaca." ujarnya.

Mengakhiri materi jurnalis, Azis yang juga mewakili Humas dan Protokol Setda Bantaeng tekankan satu hal. "Rugi rasanya jika kita hanya muncul sebagai penikmat berita. Dan sebuah kebanggan tatkala kitalah penggerak, penyampai informasi melalui berita yang kita publish", tegasnya. (AMBAE)

salam #AMBAE




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline