Lihat ke Halaman Asli

Amarul akbar

Mahasiswa jurnalis

Turunnya Harga Telur

Diperbarui: 27 Oktober 2018   15:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber : Arief

Ketua Umum Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) Indonesia Singgih Januratmoko mengatakan, saat ini harga ayam broiler di tingkat peternak berkisar Rp 15.000 - Rp 16.000 per kilogram (kg). Padahal pada 22 Agustus lalu, harga ayam broiler berkisar Rp 17.500 - Rp 22.000 per kg.

Penurunan harga telur saat ini sagat signifikan .seperti yang dirasakan Ahmad Arief Widjayanto (19) ia berpendapat bahwa hasil keuntungan yang diperoleh hanya cukup untuk memberi pakan dan biaya perawatan ayam saja seperti Vaksin dan Suplemen.penurunan harga telur ini sangat berpengruh terhadap proses petrnakannya karena ia merupakan peternak yang masih dalam proses perintisan peternakan ayam petelur.

Sedangkan usia ayam yang sudah mulai produktif ialah 20 mingggu sampai 2 atau tiga tahun. Dan untuk proses memberi makan sebanyak dua kali dalam sehari, dan untuk proses perawatan kandang ayam sendiri dilakukan sebanyak tiga kali dalam seminggu. Ia berharap harga telur menjadi naik lagi supaya memberikan seseimbangan biaya untuk pakan dan perawatan ayam sendiri.

Sugiono selaku Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Kementerian Pertanian (Kemtan) berpendapat bahwa, penurunan harga ayam dan telur saat ini bukan disebabkan suplai yang berlebihan. Menurutnya, penurunan harga terjadi akibat penurunan permintaan atas ayam broiler dan telur.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline