Lihat ke Halaman Asli

AHMAD TRI MAHFUDDIN

membahas mengenai kehidupan mahasiswa

Lawan Covid-19 dengan Langkah Nyata Penanaman Toga dan Hidroponik

Diperbarui: 23 Juli 2021   19:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

            

Dalam menghadapi pandemi yang berkepanjangan ini, dibutuhkan berbagai usaha dalam mejaga kesehatan lingkungan maupun diri manusia itu sendiri. Berbagai langkah bisa dilakukan untuk menjaga imun tubuh agar tidak mudah terkena penyakit dan terhindar dari virus covid-19. Salah satu upaya ialah dengan memberdayakan tanaman toga(tanaman obat keluarga) dengan pemberdayaan ini maka warga setempat bisa ikut terbantu dalam menjaga imun tubuhnya dengan sumber daya yang mudah didapat dan terjangkau.

Dalam kesempatan ini, tim KKN Sumbersekar meiliki sebuah program kerja yaitu pemberdayaan tanaman toga dan tanaman hidroponik. Kegiatan ini tidak bisa dilakukan dengan mengundang banyak masyarakat dikarenakan adanya kebijakan PPKM, mengetahui pandemi yang semakin meningkat menjadikan tim KKN berinisiatif dalam pengembangan 2 program kerja tersebut.


Dokpri

Program penyerahan tanaman hidroponik yang diterima langsung oleh ibu fanda dan ibu juniati sebagai perwakilan dari dusun krajan. Penyerahan tanaman hidroponik ini diharapkan bisa membantu masyarakat dalam memperoleh supply sayuran pada masa pandemi ini. Bibit sayuran yang diberikan ialah sayuran lettuce yaitu sejenis kubis-kubisan.

 Dalam penyerahan ini tidak hanya bibit yang diberikan, namun juga media tanam beserta obat pembantu pertumbuhan. Perawatan tanaman hidroponik ini sangatlah mudah dan tidak perlu disiram setiap hari karena menggunakan metode air di dalam ember dan untuk obatnya bisa diberikan sekitar 3 hari sekali.

Dokpri

Lalu dilanjutkan dengan program penyerahan dan penanaman bibit toga yang dilakukan oleh tim KKN Sumbersekar, hal ini bertujuan untuk memduahkan masyarakat dalam memanfaatkan tumbuhan tersebut dalam menjaga imun tubuh. Bibit yang diserahkan sekitar 5 jenis jumlahnya dan langsung ditanam di depan Balai Dusun Krajan.

Kegiatan ini merupakan program berkelanjutan dalam masa PPKM dan pandemi, meskipun mahasiswa tidak bisa turun langsung ke lapangan dan berinteraksi secara langung dengan masyarakat umum, akan tetapi mahasiswa memutar otak untuk mencari suatu hal yang bisa memberi kebermanfaatan secara langsung terhadap masyarakat.

Dokpri




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline