Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Bisri

Mahasiswa S2 Unpam

Membangun Iklim Etika dalam Organisasi

Diperbarui: 10 Desember 2021   09:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Etika profesi memiliki pengertian sebagai suatu sikap hidup yang bertujuan untuk dapat memberikan suatu pelayanan yang profesional terhadap masyarakat. Hal ini dapat dilakukan oleh pegawai yang memiliki keahlian dan ketrampilan serta pengetahuan, sehingga dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Pegawai yang memiliki etika akan menjalankan tugas nya dengan penuh tanggungjawab dan menyadari etika dari profesionalitasnya, bahkan telah menjadikan prinsip dalam hidup seorang profesional.

Dengan adanya prinsip di dalam diri yang menjunjung tinggi pekerjaan dan kepentingan orang lain, secara tidak langsung telah mencerminkan pribadi yang beretika. Oleh karena itu kode etik profesi mempunyai peran dalam pengembangan karakter diri seseorang.

Banyak pimpinan organisasi beranggapan bahwa permasalahan etika adalah permasalahan individual. Setiap individu bertanggungjawab terhadap tindakan- tindakan tidak beretika yang dilakukan, sementara itu organisasi tidak dapat berbuat apa- apa untuk mempengaruhi etika seseorang.

Anggapan tersebut merupakan suatu kekeliruan yang harus segera di perbaiki, sebab setiap pelanggaran etika yang dilakukan oleh anggota atau karyawan sudah pasti akan membawa pengaruh terhadap organisasi, diantara nya adalah hilangnya nama baik dan kepercayaan masyarakat terhadap organisasi tersebut.

Resiko ini membuat banyak organisasi menyadari pentingnya etika profesi dan kemudian mengembangkan etika profesi yang mampu mendeteksi dan mencegah pelanggaran hukum.

Manfaat Etika

Organisasi yang menerapkan etika profesi, banyak mendapatkan manfaat, diantaranya:

1. Meningkatkan tanggungjawab

Seorang Profesional sudah seharusnya menjalankan tugasnya dengan memegang teguh etika yang menyangkut profesionalitas diri, yang secara tidak langsung menjadi tanggungjawabnya

2. Menekankan prinsip profesionalitas

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline