Lihat ke Halaman Asli

RM Agung Dian Perdana

Volunteer FIM Jambi

Apa Kabar Pangan Lokal Indonesia Hari Ini? (Bagian Ketiga)

Diperbarui: 1 Februari 2020   23:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sehingga pangan lokal ini berkaitan erat dengan budaya lokal. Karena itu, produk ini sering kali menggunakan nama daerah, seperti dodol garut, lumpia semarang, gudeg jogja, soto lamongan dan sebagainya. Nah untuk medan, untuk simbol daerah bisa bika ambon yg tepung nya dari lokal misalnya. 

Seperti yang kita ketahui bahwa Pemerintah bermimpi, pada 2045 Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia. Segala cara dilakukan pemerintah untuk mencapai target tersebut, salah satunya lewat program swasembada pangan yang dimulai pada tahun lalu. Komoditas apa saja yang akan menjadi unggulan Indonesia ke depannya?

Beberapa langkah dalam mendukung konsep ketahanan pangan diantaranya yg paling bisa kita lakukan dalam sehari-hari adalah, meningkatkan diversifikasi pangan. enggak makan nasi 3 kali sehari dan diganti dengan sumber karbo lainnya seperti ubi, singkong, atau jagung (kalau bisa selain gandum ya). Selain itu, menjadi hubungan yang lebih dekat antara petani dan masyarakat, hal ini bisa diwujudkan dengan mendukung adanya pasar tani, dimana petani bebas menjual langsung produk nya ke masyarakat. Kalau belum bisa, minimal kita lebih memilih berbelanja di pasar tradisional dibandingkan super market. Kemudian, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilih pangan lokal.

Source and all credit for :  Riska Ayu Purnamasari, Ph.D.

Materi 'Apa kabar pangan lokal Indonesia hari ini ?' telah diberikan pada saat seminar online MITI Indonesia dan RIPI pada tanggal  31 Januari 2020.





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline