Lihat ke Halaman Asli

Tentang Umat, Bangsa, dan Yang Terkotak-kotak

Diperbarui: 24 April 2017   06:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada apa gerangan

Hingga di masa kita kini

Manusia berargumen panjang

berdebat tanpa batas;

Untuk apa,

sebenarnya?

 

Untuk meyakinkan orang lain

ikut memercayai pendapatnya

ialah fitrah manusia;

Namun haruskah silang pendapat itu ada

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline