Lihat ke Halaman Asli

Pengenalan Pendidikan Anti Korupsi Sejak Dini

Diperbarui: 27 Agustus 2018   18:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

REJOAGUNG-TRANGKIL, Penerapan anti korupsi harus  ditanamkan sejak dini dalam pembentukan karakter generasi anak bangsa.  Pendidikan anti korupsi sejak dini sangat penting guna mencegah adanya  perilaku korupsi untu masa yang akan datang. Sekolah bisa menjadi salah  satu tempat yang sangat tepat untuk mendidik watak dan karakter  individu. Sikap penting yang harus ditanamkan adalah seperti kejujuran,  bertanggung jawab, taat aturan dan sebagainya. Sikap kejujuran bias  ditanamkan melalui program seperti dengan diciptakannya kantin kejujuran  di sekolah serta upaya-upaya lainnya seperti dilarang berbohong,  mencontek, menyogok teman dan sebagainya. Sekolah juga bisa memasukan  materi pelajaran mengenai pendidikan anti korupsi demi memupuk watak  yang baik bagi murid-muridnya.

Untuk mendukung sekolah mendidik  siswa-siswinya dalam hal kejujuran maka pada Senin, 23 Juli 2018  mahasiswa KKN UNDIP Desa Rejoagung atas nama Adhi Priyotomo Aadilah  melakukan kegiatan " pengenalan pendidikan anti korupsi sejak dini "  terhadap siswa - siswi SD N Rejoagung 01 Trangkil Pati. Kegiatan  pendampingan ini dilakukan dengan tujuan agar siswa mengerti bahwa  korupsi itu sangatlah berbahaya dalam proses pembangunan bangsa yang ada  sehingga perlulah perhatian semua pihak khususnya anak -anak SD untuk  menghindarinya diawali dengan melatih diri dengan kebiasaan " Jujur ".

Kegiatan  pendampingan ini diawali dengan video animasi yang mengkisahkan tentang  kegiatan korupsi yang terjadi di Indonesia. Dilanjutkan dengan  pemaparan mengenai sifat-sifat yang dapat dilatih untuk menghindar dari  perbuatan korup dan diakhiri dengan game anti korupsi yang menarik bagi siswa - siswi SD beserta hadiah bagi pemenangnya.

#Publikasi

KKN TIM II DESA REJOAGUNG-TRANGKIL TAHUN 2018




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline