Mungkin kamu juga sadar, kebanyakan restoran cepat saji menggunakan warna dominan merah mulai dari logo, kemasan, bahkan pegawai menggunakan seragam yang didominasi warna merah. Restoran cepat saji yang dimaksud adalah sebut saja KFC, Mc Donald, Burger King, dan Pizza HUT.Â
Hal tersebut tentu disebabkan karena dalam ranah komunikasi visual, warna punya peran yang krusial dalam membentuk persepsi audiens. Dalam kasus ini, audiensnya adalah pelanggan restoran cepat saji. Kehadiran warna dalam komunikasi visual dapat menciptakan suasana dan perasaan tersendiri bagi setiap mata yang memandang.
 Meski begitu, kita tak bisa sembarangan dalam menggunakan warna sebab meski unsur warna memiliki varian yang tak terbatas, kita harus mengetahui bahwa warna juga memiliki sifat yang pada umumnya; warna muda, warna tua, warna gelap, warna terang, warna redup, dan warna cemerlang.
Pada dasarnya, warna bisa digunakan untuk membentuk persepsi khalayak dengan mengkombinasikan dengan suatu simbol atau objek yang tepat. Penggunaan warna sebagai senjata dalam proses branding umumnya berada di logo. Seperti halnya Mc Donald’s, penggunaan warna merah sebagai latar pada logonya memberikan kesan yang sangat kuat, meski logonya terkesan simpel dan sederhana. Warna merah pada logo memang kerap kali memunculkan persepsi kekuatan dan eksistensi.
 Sehingga Mc Donald’s, menggunakan warna merah pada logo bertujuan untuk memikat calon pembeli. Untuk restoran, warna merah juga bisa dikatakan sebagai perangsang nafsu makan.
Oleh sebab itu, banyak restoran cepat saji menggunakan warna merah sebagai warna dominan pada setiap elemen atau atribut yang mereka pakai.