Mohon tunggu...
amirmahmuda
amirmahmuda Mohon Tunggu... Administrasi - Writing on the wall

Fall in love with badminton. ig: aamirmahmuda

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Ginting dan Daddies Kandas, Fajar-Rian Hapus "Alergi" di Babak Pertama SimInvest Indonesia Open 2021

24 November 2021   18:32 Diperbarui: 24 November 2021   18:36 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ginting. Sumber : Twitter PBSI

Babak 32 besar Super Series 1000 SimInvest Indonesia Open 2021 masih berlangsung di Westin, Bali. Turnamen bergengsi ini mempertemukan pemain terbaik dunia dan memperebutkan sisa tiket untuk BWF Final Tour 2021 yang akan digelar di Bali.

Daddies. Sumber : Twitter PBSI
Daddies. Sumber : Twitter PBSI

Mohamad Ahsan / Hendra Setiawan (Daddies), unggulan 2 asal harus terhenti di babak 32 besar setelah harus tunduk di tangan Jawara Daihatsu Indonesia Master 2021, Takuro Hoki / Hugo Kobayashi dalam pertarungan sengit 3 game. 

Pada game pertama, Daddies sempat mengungguli permainan dari Takuro/Hugo dengan unggul 16-12. Namun, permainan cepat berubah membuat Daddies kecolongan 5 poin berturut-turut sehingga berbalik tertinggal 16-17. Daddies sempat akan membalikan keadaan dengan unggul memaksa deuce 20-20. Namun, harus rela melepas game saat kalah 21-23.

Pada game kedua, Daddies tampil lebih menyerang dan mengambil alih permainan dengan menang 21-15 dan memaksa rubber. Pada game penentuan, Daddies berkesempatan untuk menang ketika unggul 14-10 namun kecolongan 8 poin beruntun sehingga berbalik tertinggal 14-18. Takuro/Hugo pemain muda yang menang tenaga inipun mengalahkan Daddies dengan skor 15-21. Dari raihan ini, Daddies dipastikan tidak bisa berpartisipasi ke BWF World tour 2021.

Ginting. Sumber : Twitter PBSI
Ginting. Sumber : Twitter PBSI

Di partai lain, Anthony Sinisuka Ginting, unggulan 5 asal Indonesia harus kandas di tangan peringkat 70 Dunia asal Perancis, Christo Popov dalam pertandingan 2 game langsung. Pada game pertama, Anthony sebenarnya mempunyai kans untuk menang karena mendominasi permainan hingga interval pertama, skor 12-8. Namun setelah interval, Christo mengubah pola permainan dan langsung keluar dari tekanan Anthony. Anthony berbalik tertinggal sehingga pada akhir game, Anthony kecolongan 4 poin beruntun dan kalah 17-21.

Pada game kedua, Anthonya ada kans untuk rubber saat sudah unggul 17-14 dan mendominasi permainan. Diprediksi akan rubber, Anthony malah kecolongan poin di waktu krusial akhir game karena harus mendapat perawatan dan harus kandas 18-21. Kekalahan ini membuat Anthony tidak dapat berpartisipasi di BWF Final Tour 2021.

Fajar / Rian. Sumber : Twitter PBSI
Fajar / Rian. Sumber : Twitter PBSI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun