Mohon tunggu...
amirmahmuda
amirmahmuda Mohon Tunggu... Administrasi - Writing on the wall

Fall in love with badminton. ig: aamirmahmuda

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Final Swiss Open 2019: Fajar/Rian Juara, Tiongkok Masih Mendominasi

18 Maret 2019   06:14 Diperbarui: 18 Maret 2019   09:21 382
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Senyum semringah Fajar/Rian pasca juara | badmintonindonesia.org

Perhelatan partai puncak Badminton World Federation (BWF) Tournament Yonex Swiss Open Super 300 telah selesai dilaksanakan pada 17 Maret 2019, pukul 12.00 PM Waktu Bagian Swiss. Indonesia berhasil menyabet satu gelar dari sektor MD (ganda putra). Di sisi lain, Tiongkok masih menunjukan dominasinya dengan keluar sebagai juara umum dengan dua gelar, yaitu di sektor MS (tunggal putra) dan WS (tunggal putri).

Sektor XD (ganda campuran)

Rikke/Mathias dan Runner Up, Phita/Rinov | Twitter @badmintalk
Rikke/Mathias dan Runner Up, Phita/Rinov | Twitter @badmintalk
Sebenarnya, Indonesia berpeluang menjadi juara di sektor ini. Namun, Rinov Rivaldi/Pitha Mentari, unggulan 8, belum bisa mengatasi perlawanan dari ganda campuran Denmark, Mathias Bay-Smidt/Rikke SBY.

Di atas kertas, Rinov/Pitha unggul jauh karena bertengger di ranking 19 dunia dan Mathias/Rikke di ranking 102 dunia. Mathias/Rikke ini terbilang berbahaya karena di babak semifinal sebelumnya telah mengalahkan unggulan 5 asal Tiongkok, Lu Kai/Liu Chen.

Pada game pertama, Rinov/Pitha unggul lebih dulu pada awal-awal game dengan skor 9-5. Sempat unggul 18-17, Rinov/Pitha harus rela tertikung dan kalah dengan skor 18-21. Pada game kedua, Rinov/Pitha berhasil bermain ciamik dengan membalas kekalahan dengan skor 21-12. Pada game penentuan, pasangan Denmark tampil lebih baik sehingga Rinov/Pitha harus puas dengan posisi runner up dengan skor 16-21. 

Untuk ukuran juara dunia junior 2017, prestasi Rinov/Pitha ini cukup membanggakan. Harus ada perbaikan lagi untuk stamina, power smash, dan mental juara.

Sektor MD
Indonesia berhasil menjadi juara setelah Fajar Alfian/M. Rian Ardianto menundukkan pasangan Taipei Lee Yang/Wang Chi Lin dengan 2 game langsung. Melalui pola permainan cepat yang khas, Fajar/Rian memenangkan game pertama dengan skot 21-19 setelah bola tanggung yang di smash pemain Taipei nyangkut di net.

Pada game kedua, Fajar/Rian tetap menunjukan dominasinya dengan kemenangan 21-16 dan mengantarkan gelar perdana bagi Fajar/Rian di tahun 2019. Semoga akan ada gelar lagi di turnamen selanjutnya. 

Sektor WS

Chen Yufei dan Saena di podium |badminton.de
Chen Yufei dan Saena di podium |badminton.de
Chen Yufei, Juara All England 2019 dan berstatus sebagai unggulan 1 asal Tiongkok, kembali meraih gelar juara setelah mengandaskan Saena Kawakami dengan 2 game langsung, 21-9 dan 21-16. Tampaknya WS Tiongkok sedang bangkit kembali setelah beberapa tahun terakhir kurang mendominasi.

Sektor WD
Chang Yena/Jung Kyung Eun, Unggulan 4 asal Korea, akhirnya menjadi juara setelah mengandaskan pasangan Jepang Unggulan 3, Nami Matsuyama/Chiharu Shida dengan 2 game langsung, 21-16 dan 21-13.

Sektor MS

Shi Yuqi dan Sei Praneth di Podium | Twitter @seipraneth92
Shi Yuqi dan Sei Praneth di Podium | Twitter @seipraneth92
Tunggal andalan Tiongkok, Shi Yuqi, yang berstatus unggulan 1 akhirnya mendapat gelar juara setelah mengalahkan wakil India, Sei Praneth. Semifinalis All England 2019 ini mengalahkan Sei dengan 3 game yaitu 19-21, 21-18, dan  21-12.

Dengan torehan ini, semoga untuk turnamen selanjutnya akan ada juara-juara baru dari Indonesia, terutama di sektor WD dan MS. Semoga prestasi akan terus menanjak seiring berjalannya waktu.

Salam Olahraga,

Salam Kompal.

Kompasianer Palembang
Kompasianer Palembang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun