Tiba saat ide brilian tersebut kita sampaikan kepada sejawat atau ajukan kepada pimpinan, reaksinya malah datar-datar saja bahkan cenderung menolak dengan kalimat yang dipoles agar terlihat berwibawa atau sopan. Kondisi ini sangat sering terjadi dan rasanya seperti kita jadi orang asing di tengah keramaian.
Apa yang harus kita lakukan, kembali ke titik nol dan jalani hidup dengan tenang?
Warisan Newton yang mendasar adalah Hukum Gerak yang terdiri dari tiga hukum. Ketiga hukum ini menjadi dasar bagi semua penjelasan tentang bergeraknya benda di semesta.
Sepertinya Hukum Newton yang pertama dapat kita gunakan juga untuk menjelaskan kenapa bos, sejawat atau organisasi sering sulit menerima ide baru.
Hukum Newton Pertama berbunyi:
Hukum I: Setiap benda akan mempertahankan keadaan diam atau bergerak lurus beraturan, kecuali ada gaya yang bekerja untuk mengubahnyaÂ
(Lex I: Corpus omne perseverare in statu suo quiescendi vel movendi uniformiter in directum, nisi quatenus a viribus impressis cogitur statum illum mutare).
Artinya jangan pernah menganggap bahwa bos atau sejawat akan langsung antusias dengan ide baru.
Hukum Newton Pertama di atas sudah memberi petunjuk bahwa segala sesuatu di semesta akan selalu berupaya mempertahankan kondisinya, ketika dia diam maka dia akan cenderung diam selama tidak cukup kuat gaya yang ingin menggerakkannya.
Kelembaman adalah istilah lainnya untuk kondisi di atas. Kata lembam diterjemahkan dari kata Inertia yang juga dapat diterjemahkan menjadi kemalasan. Kelembaman tidak hanya berlaku kepada yang diam, tapi juga yang sedang bergerak yang tidak akan berhenti selama gaya yang ingin menghentikannya tidak cukup kuat.
Benda-benda dalam penjelasan Hukum Newton dapat dianalogikan kepada saya, Anda, sejawat lain dan bos di lingkungan kerja kita. Ada yang sedang bergerak kencang, ada yang lamban dan ada yang diam.
Sejatinya dalam semesta yang luas, tidak ada obyek yang sungguh-sungguh sedang dalam keadaan diam, semua sedang bergerak dan tinjauan kita diam atau bergerak akan kembali ke referensi atau acuan posisi yang kita gunakan.
Ide baru, inovasi, dan gagasan adalah bentuk lain dari upaya mengubah kondisi suatu keadaan. Gerak organisasi atau lini dalam organisasi yang lembam akan cenderung tetap seperti itu kalau tidak ada gaya mengubahnya.
