Mohon tunggu...
Aminannisa Rahmatika Hayati
Aminannisa Rahmatika Hayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif Hubungan Internasional

Memiliki minat di bidang kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Perlindungan WNI di Luar Negeri Melalui Diplomasi Digital

16 Oktober 2021   19:19 Diperbarui: 16 Oktober 2021   19:44 771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hal ini dapat kita lihat pada Kementerian Luar Negeri Indonesia yang mulai untuk menggunakan teknologi digital dan internet dalam melaksanakan beberapa program kerja mereka, salah satunya yaitu dalam urusan perlindungan WNI. 

Saat ini, Kementerian Luar Negeri telah menyediakan media-media yang berbasis digital untuk meningkatkan perlindungan dan pengawasan bagi WNI di luar negeri. Dalam upaya penerapan diplomasi digital untuk perlindungan WNI di luar negeri, pemerintah memulai beberapa program, seperti Welcoming SMS Blast, Aplikasi safe travel, dan Portal Peduli WNI.

Pertama, Welcoming SMS Blast merupakan program dari Kementrian Luar Negeri yang dilakukan dengan cara menyebar pesan ke seluruh ponsel traveler asal Indonesia yang isinya adalah alamat KBRI dan kontak perwakilan RI terdekat kepada WNI yang sedang melakukan perjalanan. 

Program ini merupakan hasil kolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta lima perusahaan penyedia layanan seluler. 

Kedua, Aplikasi Safe Travel. Aplikasi ini merupakan salah satu media perlindungan yang juga dikembangkan oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia sebagai bentuk dari perwujudan dari terobosan baru dalam memberikan pelayanan dan perlindungan WNI yang berbasis teknologi dan mobile application. 

Aplikasi yang pertama kali diluncurkan pada 2017 ini menyediakan informasi mengenai keberadaan WNI di luar negeri, baik mengenai lokasi maupun identitas. 

Aplikasi ini juga menyediakan berbagai informasi yang mungkin dibutuhkan oleh WNI ketika berada di luar negeri, seperti informasi tempat wisata, tempat ibadah, tempat makan halal, dan bahkan informasi mengenai bentuk colokan listrik yang digunakan oleh berbagai negara. 

Selain itu, fitur canggih lainnya yang ditawarkan oleh aplikasi ini yaitu adanya tomnol darurat (panic button) yang merupakan fitur yang dapat diakses oleh WNI ketika sedang berada dalam keadaan darurat. Ketiga, Portal Peduli WNI. Program ini berbentuk platform tunggal yang berguna sebagai media pelayanan dan perlindungan untuk WNI dan menjadi satu-satunya media yang menghimpun seluruh database WNI yang berada di luar negeri. 

Portal ini mulai diterapkan secara serentak di seluruh perwakilan Republik Indonesia yang berada di luar negeri sejak 2019. Portal ini sangat cocok bagi WNI yang berencana untuk tinggal dan menetap di luar negeri untuk waktu yang lama. Ada tiga fasilitas utama yang dapat di akses melalui portal peduli WNI, yaitu Lapor Diri, Pelayanan, dan Pengaduan. 

Diharapakan dengan adanya ketiga media digital tersebut, maka pelayanan dan perlindungan bagi WNI akan terlaksana dengan lebih efektif dan efisien.

Referensi:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun