Mohon tunggu...
Amellia inayah
Amellia inayah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Jadilah seperti teko

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Guru PAUD terhadap Menegakan Hak Asasi Manusia

7 Januari 2021   20:21 Diperbarui: 7 Januari 2021   21:08 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Guru yang baik adalah guru yang dapat menyapaikan pesan-pesan atau nilai-nilai moral yang nantinya akan dicontoh oleh peserta didik. Jika guru memberikan contoh atau teladan yang baik, peserta didik akan menirukan gaya dari guru tersebut. Sebaliknya, jika guru tidak memberikan contoh yang baik kepada peserta didik dalam pembelajaran, maka peserta didik akan mengikuti juga.

Hak asasi manusia dalam dunia pendidikan sering terjadi pelanggaran-pelanggaran dan penyalah gunaan, seperti yang sekarang banyak terjadi guru melakukan kekerasan terhadap peserta didik dan juga perkelahian antar peserta didik. Padahal kita tahu bahwa hak asasi manusia sudah diakui dunia bahwa hak asasi manusia adalah hak yang melekat pada individu-individu sejak dia lahir.

        Disinilah peran guru terhadap penegakan hak asasi manusia terhadap peserta didik dalam pembelajaran. Seperti contoh :

a. Kebebasan berbicara dan berpendapat 

Siswa di berikan tugas untuk menyelesaikan tugas secara kelompok, kemudian kita mengajak peserta didik untuk berdiskusi dan menyampaikan pendapat dan menanggapi kelompok lain dengan baik. tanpa ada perdebatan yang sengit yang mengakibatkan pertengkaran diantar kelompok. 

Disinilah peran kita sebagai guru menjadi penengah. Tidak hanya diberikan cara-cara berbicara dan berpendapat, guru juga menunjukkan bagaimana cara-cara mengambil keputusan dan menerima dan mendengarkan pendapat teman lainnya ketika berdiskusi.

b. Kebebasan beragama
Ketika kita menyampaikan dan menjelaskan bahwa agama-agama di Indonesia itu ada 6. Kemudian kita mengenalkan kepada peserta didik dan mengajak peserta didik untuk memahami agama yang mereka anut. 

Dan guru menanyakan kepada peserta didik apa yang terjadi jika tidak ada toleransi di antara pemeluk umat beragama? Disini peserta didik bebas dan terarah berpendapat. Selain itu guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melaksanakan ibadah sesuai dengan
agamanya masing-masing.

Karena di indonesia mengatut sitem toleransi dan kita di beri kebebasan dalam memilih agama.

           Guru haruslah bersifat dinamis dan
cepat dalam mengikuti perkembangan jaman yang berupa teknologi informasi. Apalagi di jaman sekarang ini karena semua pembelajaran menggunakan teknologi daring.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun