Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Beruntungnya Punya Laut, Mau Tabur Bunga Cukup Jalan Kaki

10 November 2017   21:56 Diperbarui: 10 November 2017   22:09 627
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pejabat di Bantaeng tabur bunga di laut dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tahun 2017 (10/11).

Pasca digelarnya Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih di Alun-alun Pantai Seruni Bantaeng pada Jum'at pagi (10/11), kembali dilanjutkan dengan Upacara Tabur Bunga Di Laut. Bupati Bantaeng (Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr) bersama seluruh unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah (Abdul Wahab) dan para pejabat lainnya berjalan kaki menuju Pusat Kuliner Pantai Seruni yang hanya berjarak sekitar 100 Meter.

Area satu ini masih satu lingkup dalam Kawasan Revitalisasi Pantai Seruni yang praktis digunakan sebagai pusat jajanan. Dimana tersebar kafe-kafe milik masyarakat yang ditata sedemikian rupa. Menyediakan makanan dan minuman khas Bantaeng maupun makanan khas Bugis-Makassar secara umum serta beragam menu dari daerah lain. Letaknya berbatasan langsung dengan laut Flores di sisi Selatan yang menyerupai teluk. Pasalnya bibir pantai ini menjorok ke daratan mulai dari sekitar Kampung Tino (perbatasan Bantaeng-Jeneponto) sampai sekitar Kampung Lamalaka di Kecamatan Bantaeng.

Bentang alam Bantaeng dengan 3 dimensi di dalamnya menjadikan daerah ini kekayaan lebih dibanding daerah lainnya. Bantaeng dikenal sebagai daerah penyangga Pulau Sulawesi, jika dilihat dari Peta yang identik dengan huruf "K" menyerupai kaki, Kabupaten Bantaeng ada di tengah telapak kaki.

Di tempat inilah upacara digelar dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tahun 2017. Saat itu Kajari Bantaeng (Johan Iswahyudi) menjadi Inspektur Upacara yang diikuti pasukan dari Kodim 1410 Bantaeng, Polres Bantaeng dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bantaeng.

Tabur bunga serentak dilakukan di bibir Pantai Seruni. Meski air sedang surut, tidak menyurutkan semangat untuk senantiasa mengingat dan menghargai jasa-jasa para pahlawan. "Harapannya tentu ingin melihat bahwa generasi-generasi saat ini akan melanjutkan perjuangan para pahlawan. Bukan lagi kita akan menghadapi perang. Tetapi kita akan menghadapi tantangan untuk bisa mensejahterahkan masyarakat." tegas Nurdin Abdullah.

Dirinya menyebut pengangguran dan kemiskinan merupakan musuh bangsa ini. "Diketahui tantangan atau musuh kita sekarang adalah pengangguran dan kemiskinan. Kita bersyukur Pemerintah Indonesia terus mendorong putera-puteri bangsa kita untuk terus memaksimalkan potensi yang kita miliki demi Indonesia yang kokoh. Kita berharap apa yang dicanangkan Pemerintah menuju Indonesia emas dapat kita capai." harapnya. (AMBAE)

salam #AMBAE

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun