kau masih hanya melihatku dari jauh
mengawasi, sekuat apa aku masih bisa berdiri tegak sendiri
memprediksi, sewaras apa aku dalam menanggapi
lalu kusadari,Â
ternyata dalam sejarahpun banyak pahlawan mati dalam kesia-siaan
dicabik, disiksa dengan kejam, dipermalukan dan ditinggalkan
banyak kaum bijak dimusnahkan atas nama kekuasaan
banyak orang baik yang begitu saja dilenyapkan
sementara aku hanya manusia biasa yang gampang ditemukan
maaf jika aku jadi penuh amarah mempertanyakan keadilan
Tugasmu hanya rela dan menerima menjalani kehidupan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!