Mohon tunggu...
Amanda Vara Dhiba
Amanda Vara Dhiba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

If you overthink, write. If you underthink, read.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Tidak Sekedar Hobi, Trail Juga Bisa Jadi Sarana Memupuk Empati

20 Desember 2021   06:35 Diperbarui: 20 Desember 2021   06:57 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berbagi dengan sesama adalah suatu kewajiban, tidak hanya untuk orang-orang dengan latar belakang tertentu. Bicara tentang trail, sebagian orang mungkin beranggapan bahwa komunitas trail hanyalah tentang adventure suka-suka dan orang-orang yang senang sekali menggeber motornya di medan becek dan berlumpur. Namun sebenarnya, ada beberapa yang ingin melakukan sesuatu yang lebih dari sekedar offroad, menggabungkan trail dengan kegiatan kemanusiaan, yaitu dengan mengadakan bakti sosial.

Bakti sosial yang dilaksanakan biasanya ditujukan untuk masyarakat lansia, dhuafa, yatim piatu, korban bencana, dan perbaikan fasilitas umum. Kegiatan ini didasari oleh rasa kepedulian terhadap masyarakat, bukan untuk tujuan tertentu. Karena terkadang timbul kesalahpahaman bagi beberapa orang yang menerima donasi, mengira kami dari kelompok tertentu yang berdonasi intuk menarik hati mereka.

Kegiatan bakti sosial kali ini dilaksanakan di kecamatan Wajak, kabupaten Malang, tepatnya di dusun Aran-Aran. Donasi ditujukan untuk masyarakat lansia dan dhuafa yang ada di dusun tersebut. Mengapa Aran-Aran? Karena di tengah perjalanan disalah satu agenda kegiatan offroad komunitas, kami menjumpai beberapa rumah penduduk yang kurang layak serta keadaan sebagian masyarakat dengan tingkat kesejahteraan yang kurang merata. Seperti itulah kami memutuskan dusun Aran-Aran sebagai tujuan bakti sosial kali ini.

Hal pertama yang dilakukan adalah koordinasi. Kami mengontak salah satu komunitas lokal yang ada di Aran-Aran untuk menanyakan keadaan masyarakat di daerah tersebut. Rupanya tingkat kesejahteraan masyarakat disana memang tergolong rendah, terlihat dari data banyaknya lansia dan dhuafa dengan tempat tinggal yang kurang layak dan kesulitan finasial.

Penggalangan dana dilakukan dengan menyebar poster dan broadcast online, tentunya setelah kami melakukan koordinasi dan diperoleh data yang tepat serta izin dari pemerintah setempat. Bentuk donasi kegiatan kali ini memang berupa penggalangan dana, namun setelah dana terkumpul, sebagian akan dibelikan bahan-bahan pokok yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat penerima donasi. Saat hari H, kami semua berkumpul disalah satu rumah anggota komunitas lokal untuk berdiskusi tentang rute dan orang-orang yang akan ditemui. Setelahnya kami mulai menuju ke rumah-rumah untuk menyalurkan donasi.

image-61bfc6e917e4ac1a1c7348c2.jpg
image-61bfc6e917e4ac1a1c7348c2.jpg
Adanya donasi tidak diberitahukan terlebih dahulu kepada penerima, sehingga banyak dari mereka yang terkejut melihat kedatangan kami. Hal yang istimewa dari kegiatan bakti sosial selain menumpuk rasa empati kepada sesama, adalah juga ikut merasakan kebahagiaan yang tergurat di wajah-wajah para lansia dan dhuafa saat mereka menerima bingkisan donasi dari kami. Obrolan yang hangat dan doa tulus yang mereka sampaikan adalah satu dari sekian hal yang membuat kami terus termotivasi untuk selalu berbagi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun