Mohon tunggu...
Amanatul Haqqil
Amanatul Haqqil Mohon Tunggu... Penulis - Berbagi pengalaman, mengusahakan kebermanfaatan

Seorang mahasiswi (—2021) Universitas Negeri Malang. Aktif berorganisasi di Forum Mahasiswa Bidikmisi Universitas Negeri Malang (Formadiksi UM). Merupakan Penerima Manfaat Young Leaders (PM Youlead) Malang angkatan 1. Alumni SDN Purwantoro 2 Malang, SMPN 16 Malang, dan SMAN 10 Malang (Leadership Academy) angkatan 3. ~Menulis adalah hobi, bermanfaat adalah visi, dan strategi jadi misi~

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Alhamdulillah Rampung, Selayang Pandang Perjalanan KKN UM Desa Panggungrejo

9 Juli 2020   22:15 Diperbarui: 9 Juli 2020   22:15 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koordinasi awal tim KKN dengan pihak desa/dokpri

MALANG -- Masa Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) Edisi Covid-19 (Corona Virus Disease 2019) telah usai pada Selasa (7/7/2020). Dilihat dari status di akun media sosial para mahasiswa KKN semester antara 2019/2020 menandakan berbagai model penyerahan hasil program kerja maupun penutupan KKN edisi ini tengah dan telah dilakukan. Penutupan tidaklah lepas dari usaha dan perjalanan sejak awal diumumkannya kelompok KKN.

Seluruh perjalanan KKN Edisi Covid-19 juga dilalui oleh Tim KKN UM Desa Panggungrejo. (Sebagai) buah cerita, berbagi pengalaman, dan gambaran untuk KKN edisi-edisi berikutnya, simak ulasan perjalanan Tim KKN UM Desa Panggungrejo berikut ini!

Kelompok KKN ditentukan oleh pihak universitas, terdiri dari mahasiswa berbagai program studi

Kelompok KKN ditentukan oleh pihak universitas dengan diberikan dua nomor (handphone) sebagai narahubung kelompok. Melalui nomor-nomor inilah grup koordinasi terbentuk. Berbagai bentuk perkenalan diri dilakukan oleh tiap-tiap anggota Tim KKN UM Desa Panggungrejo. 

M. Aufar Adfani mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Rika Ainia mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial merupakan narahubung Tim KKN UM Desa Panggungrejo. Nomor-nomor yang dilampirkan berdasarkan data yang dimasukkan ke Siakad masing-masing. Jadi, sangat penting untuk terus memperbarui informasi yang diperlukan di Siakad, karena tidak menutup kemungkinan keperluan akademik seperti KKN ini mengambil data dari akun Siakad mahasiswa.

Pembentukan tugas rutin dan program kerja Tim KKN UM Desa Panggungrejo

Keputusan dalam pembagian tujuan adalah hak mutlak tiap-tiap tim. Hal ini sangat baik apabila dikomunikasikan kepada Dosen Pendamping Lapangan (DPL). Tim KKN UM Desa Panggungrejo sendiri membentuk pembagian tugas rutinan yang terdiri dari koordinator desa atau yang biasa disingkat Kordes, wakil koordinator desa, sekretaris, bendahara, sie acara, sie humas, sie publikasi, dekorasi, dan dokumentasi (PDD), dan sie jurnalistik. Adapun dalam pelaksanaan program kerja dibagi kembali sesuai jumlah program kerja dan kebutuhan dari tiap-tiap program kerja.

Kebutuhan administrasi tidak boleh terlupakanSeperti halnya kegiatan-kegiatan kemahasiswaan, KKN juga memerlukan administrasi. Salah satunya adalah proposal dan rancangan program kerja, merupakan administrasi pertama yang harus dilengkapi di awal masa KKN. Dalam hal ini, sekretaris menjadi garda terdepan dalam menggarap administrasi terkait.

Menentukan program kerja dimulai dengan telaah kebutuhan desa diikuti kemampuan mahasiswa dalam tim KKN

Foto bersama pengrajin batik dan perangkat desa/dokpri
Foto bersama pengrajin batik dan perangkat desa/dokpri
Menentukan program kerja juga merupakan kewenangan tiap-tiap tim KKN untuk memutuskan. Seperti pengambilan keputusan pada umumnya, Tim KKN UM Desa Panggungrejo mempertimbangkan kebutuhan desa terlebih dahulu, termasuk potensi yang bisa dikembangkan atau dioptimalkan. 

Rancangan program kerja kemudian disampaikan kepada DPL untuk diberikan saran atau masukan. Program kerja yang akan dilakukan juga perlu dikomunikasikan kepada pihak desa. Tidak menutup kemungkinan bahwa pihak desa membutuhkan hal lain di luar program kerja yang mana juga masih bisa dilakukan oleh tim KKN, sehingga komunikasi sangat diperlukan untuk memperlancar kebutuhan dua belah pihak, baik tim KKN maupun pihak desa.

Apa saja program kerja Tim KKN UM Desa Panggungrejo?

Pembagian masker kepada masyarakat Desa Panggungrejo/dokpri
Pembagian masker kepada masyarakat Desa Panggungrejo/dokpri
Sangat panjang jika dijabarkan satu per satu mengapa dan bagaimana program kerja Tim KKN UM Desa Panggungrejo akhirnya ditetapkan. Di awal rapat bersama DPL terdapat 15 program kerja yang disampaikan, dalam hal ini belum dikomunikasikan dengan pihak desa. Setelah dilakukan rapat berikutnya dan koordinasi dengan pihak desa, akhirnya didapatkan 8 program kerja yang telah rampung disepakati bersama. 

Apa saja? Program kerja Tim KKN UM Desa Panggungrejo antara lain pembaruan peta administrasi desa, pemasaran online batik khas Desa Panggungrejo, pembuatan buku profil desa, pembuatan media sosial dan blog desa, pembuatan video edukasi tentang Covid-19 dan senam, penyemprotan disinfektan, pembagian 1000 masker, dan bersih desa.

Dilakukan koordinasi secara intens, sehingga diselenggarakan rapat rutinan oleh tim setiap Senin dan Kamis

Screenshot salah satu koordinasi rutinan tim/dokpri
Screenshot salah satu koordinasi rutinan tim/dokpri
Afita Dwiyantika, mahasiswa S1 Kimia selaku koordinator sie acara menyampaikan (22/6/2020) bahwa rapat ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program kerja (masing-masing penanggung jawab) dijalankan. Ia berpandangan bahwa untuk merealisasikan program kerja yang sesuai rencana dibutuhkan komunikasi yang terus-menerus. Dalam hal tersebut, sie acara menjadi moderator rapat untuk kemudian mempersilakan masing-masing perwakilan program kerja ataupun sie menyampaikan perkembangan maupun kendala yang didapati.

Siap sedia beradaptasi dengan keadaan yang ada

Penyerahan produk karya pengabdian, Selasa (6/7/2020)/dokpri
Penyerahan produk karya pengabdian, Selasa (6/7/2020)/dokpri
Perencanaan hanyalah sebatas keinginan yang ingin direalisasikan. Ketika terdapat kendala, saran, atau realita keadaan yang tidak membuat perencanaan menjadi mungkin untuk direalisasikan, maka Tim KKN UM Desa Panggungrejo pada khususnya, dan seluruh pembaca pada umumnya harus memiliki sifat adaptif, sehingga tujuan inti dari rencana tetap bisa dicapai meski dengan cara yang berbeda. Hal ini juga dilalui oleh Tim KKN UM Desa Panggungrejo, mulai dari perencanaan program kerja, pelaksanaan, hingga penutupan.

Nah, itulah selayang pandang perjalanan Tim KKN UM Desa Panggungrejo Edisi Covid-19. Terakhir, ada kesan pesan dari Koordinator (KKN) Desa Panggungrejo, M Aufar Adfani Irawan.

"Saya bangga karena teman-teman kita sangat bersemangat dan sangat kompak untuk melaksanakan proker-proker (program kerja) untuk Desa Panggungrejo," ungkapnya.

Mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan yang biasa disapa Aufar ini juga berharap agar kegiatan KKN dana pa yang sudah dikerjakan untuk desa bisa bermanfaat bagi desa. Ia juga berharap agar mahasiswa KKN dengan pihak desa dan sesame anggota KKN bisa tetap bersilaturahmi. Demikian pula ia ucapkan terima kasih kepada Desa Panggungrejo yang mendukung semua program kerja.

"Saya sebagai Kordes (koordinator desa) sangat berterima kasih kepada Desa Panggungrejo karena mereka sangat terbuka dan mendukung saat menjalankan semua program kerja kita," tutupnya.

Pewarta:
Amanatul Haqqil Ibad (mahasiswa S1 Pendidikan Matematika, FMIPA, angkatan 2017)
Vian Syahril Rajib Pratama (mahasiswa S1 Manajemen, FEB, angkatan 2017)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun