Mohon tunggu...
Nurul Amalia
Nurul Amalia Mohon Tunggu... Lainnya - Berbagi tanpa mengurangi

Semua tulisan ini saya dedikasikan untuk semua teman-teman yang mencari sumber referensi bacaan tentang ekonomi dan hal lainnya. Kesulitan saya untuk mencari sumber bacaan yang sesuai dengan yang saya inginkan mendorong saya untuk tetap menulis di sini. Terima Kasih kepada Bapak Adhitya Wardhono yang telah mengajak mahasiswanya untuk menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pengaruh Uang Tunai dan Non-Tunai terhadap JUB

20 Mei 2020   20:40 Diperbarui: 20 Mei 2020   20:57 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Kali ini saya akan membahas tentang uang tunai dan non-tunai dan juga pengaruhnya terhadap Jumlah Uang Beredar (JUB).

Saya menulis ini karena beberapa kali saya melihat "kebingungan" dari teman-teman terkait konsep JUB baik pada uang tunai maupun uang non-tunai. 

Sebelumnya, mari kita uraikan apa itu uang tunai dan apa itu uang non-tunai. 

Uang Tunai

Uang tunai merupakan alat pembayaran yang memiliki bentuk fisik (kertas, logam). Simpelnya adalah uang kertas dan koin yang biasa kita pegang dan kita gunakan untuk transaksi. 

Uang Non-tunai 

Memang, kegunaan dan nilainya sama persis dengan uang tunai. Namun yang membedakan hanyalah "tidak adanya bentu fisik" seperti bentuk kertas dan koin. Kalau contohnya seperti uang kita yang ada di ATM. 

Masuk ke inti pembahasan, lalu bagaimana dengan otoritas terkait dalam mengatur JUB dari uang tunai dan non-tunai? 

Masih banyak sekali saya menemui teman-teman yang kebingungan terhadap pengaturan JUB dari uang yang non-tunai.

Jadi, dalam segi pengaturan JUB untuk uang tunai dan non-tunai itu sama saja loh teman-teman. Mengapa? 

Begini ilustrasinya:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun