Mohon tunggu...
Aly Syafrudin
Aly Syafrudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

ig : Aly_sy41118

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Makna Bilangan Tak Hingga dalam Al-Qur'an

5 Mei 2022   15:43 Diperbarui: 12 Mei 2022   01:43 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pada saat kalian duduk dibangku SMA/SMK pasti kalian tidak asing dengan bilangan tak hingga. Bilangan yang biasanya dinotasikan dengan simbol angka delapan terbalik ini (∞), memiliki keunikan tersendiri. Kita hanya bisa menggunakan imajinasi kita untuk memahami bilangan tak hingga karena nilainya tidak terbatas. 

Biasanya, kita menggunakan bilangan tak hingga untuk menilai sesuatu yang sangat banyak, contohnya : jumlah bintang di alam semesta, banyaknya molekul atom dan lain sebagainya. Namun, kita dapat memastikan bahwa hal apapun yang ada didunia ini pasti memiliki batas, lantas bagaimana kita memaknai bilangan tak hingga dengan arti yang sesungguhnya?.

Al-Qur’an hadir untuk menjawab semua pertanyaan manusia tentang dunia, seperti yang kita tahu bahwa Al-Qur’an merupakan pedoman bagi manusia untuk hidup di dunia dan di akhirat. Pada QS.al-Baqarah : 164

اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَالْفُلْكِ الَّتِيْ تَجْرِيْ فِى الْبَحْرِ بِمَا يَنْفَعُ النَّاسَ وَمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ مَّاۤءٍ فَاَحْيَا بِهِ الْاَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيْهَا مِنْ كُلِّ دَاۤبَّةٍ ۖ وَّتَصْرِيْفِ الرِّيٰحِ وَالسَّحَابِ الْمُسَخَّرِ بَيْنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّعْقِلُوْنَ

“Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang diturunkan Allah dari langit berupa air, lalu dengan itu dihidupkan-Nya bumi setelah mati (kering), dan Dia tebarkan di dalamnya bermacam-macam binatang, dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, 

(semua itu) sungguh, merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang mengerti.”

Dalam ayat diatas jika kita kaji dengan ilmu matematika akan mendapat makna yang tersirat bahwa Allah SWT memiliki kekuatan yang tak terbatas untuk menciptakan dunia dan langit beserta isinya. 

Jika untuk membentuk satu benda saja harus melalui tak hingga proses fusi nuklir (penggabungan atom), maka bisa dibayangkan sangat banyak tak hingga proses fusi nuklir untuk membentuk seluruh alam semesta ini. Hal ini membuktikan sangat tak terbatasnya kekuatan Allah SWT dalam membentuk alam semesta ini dari atom terkecil sampai menjadi alam semesta yang luas.

Tidak hanya dalam pembentukan alam semesta saja, kekuatan Allah SWT juga lah yang menjadikan semua peristiwa yang terjadi di alam semesta dan alam akhirat. Maka dari pada itu sangat jelas dan tidak ada lagi keraguan dengan kekuatan Allah SWT. 

Allah SWT hanya memberikan manusia ilmu yang sedikit, namun dengan ilmu yang sedikit itu saja manusia mampu menciptakan dunia dengan sebegitu canggihnya lantas bagaimana jika Allah SWT memberikan semua ilmunya?.

 Hanya Allah SWT saja lah yang tau akan hal itu dan hanya dia saja lah yang dapat mengetahui seberapa besar kekuatanya dengan secara pasti. Kita sebagai makhluk ciptaa-Nya hanya dapat berimajinasi akan besarnya kekutan-Nya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun