Purwosari, Kudus (21/01/2020) – Kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini masih terus meningkat. Kebijakan Pemerintah Republik Indonesia tentang Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yaitu kehidupan normal yang baru merupakan tatanan, kebiasaan dan perilaku hidup bersih dan sehat di Indonesia sehingga sangat diperlukan pengembangan dalam sektor kesehatan terutama alat penunjangnya.
Selama pandemi Covid-19 di Indonesia, banyak orang yang kemudian memburu hand sanitizer. Hand sanitizer dijadikan pilihan untuk menghilangkan kuman dan virus apabila tidak dapat mencuci tangan dengan sabun dan air. Hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60 % efektif membunuh kuman dan virus. Alkohol pada hand sanitizer dapat hancurkan membran sel kuman dan bakteri. Sayangnya, pemakaian hand sanitizer manual justru rentan menyebarkan bakteri atau virus. Hal tersebut karena harus menyentuh botol hand sanitizer sehingga bisa menjadi salah satu media penyebaran virus Covid-19.
Untuk mengurangi potensi penularan Covid-19 melalui kontak fisik dengan benda, mahasiswa Universitas Diponegoro, Alvi Yumna Hilyah, kenalkan Automatic Hand Sanitizer kepada warga RT 02 RW 07, Purwosari, Kudus. Automatic Hand Sanitizer dikenalkan kepada warga sekitar secara door to door dengan mendatangi rumah warga untuk melakukan sosialisasi. Dengan program ini, dimaksudkan agar dapat mengenalkan kepada masyarakat bahwa peran teknologi di masa sekarang sangat membantu manusia dalam melakukan kegiatan sehari – hari dengan efisian dan efektif sehingga masyarakat tidak perlu bersusah payah dalam melakukan kegiatannya terutama dalam masa seperti sekarang ini.
Dalam pengenalan Automatic Hand Sanitizer ini dilengkapi dengan cara penggunaan, modul pembuatan dan mitos dan fakta tentang Hand Sanitizer. Cara penggunaan alat hand sanitizer ini sangat mudah, cukup mendekatkan tangan ke arah sensor maka alat akan memompa botol secara otomatis dan mengeluarkan cairan hand sanitizer. “Alatnya sangat membantu ya, apalagi dimasa pandemi seperti ini.” Kata Ibu Zuliyah warga RT 02 RW 07 Purwosari. Dengan adanya Automatic Hand Sanitizer diharapkan dapat mengurangi potensi penularan Covid-19.
Penulis : Alvi Yumna Hilyah-Teknik Elektro-Undip
