Mohon tunggu...
Alvina Rahma Sari
Alvina Rahma Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hallo

Tulungagung l Jatim

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tukang Semir Sepatu

5 Desember 2021   06:27 Diperbarui: 5 Desember 2021   06:30 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

" Bisa pak bisa, mari biar saya semir." ucapku sambil mengeluarkan alat semir dari kotak kayu.

 " Sudah berapa lama kamu kerja seperti ini Nak ? " tanya bapak itu sambil mengambil duduk di depanku.

" Sudah dua tahun saya menjadi tukang semir sepatu pak sejak nenek tidak bekerja lagi di ladang" jawabku sambil memulai menyemir sepatunya.

" Apa kau tidak sekolah Nak." tanya bapak itu kepadaku.

" Tidak pak, saya tidak sekolah." ucapku kepada bapak itu.

" Jika ada seseorang yang menawarimu untuk sekolah apakah kamu mau menerima tawaran itu ? " tanya bapak itu sambil memandangku.

" Emmm....mau pak." jawabku dengan menunduk.

" Baiklah." katanya.

" Apa kau tidak khawatir membawa peralatan semir dengan kotak kayu yang rapuh itu ?" tanya bapak itu.

" Ah... ini sebenarnya sih iya, tetapi aku belum punya uang untuk membeli yang baru." jawabku.

" Berapa harga kotak semir yang akan kau beli?" tanyanya padaku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun