Mohon tunggu...
Altyro AY
Altyro AY Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tim 2 KKN Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Karena PPKM, Kegiatan KKN Tim 2 Udip Daerah Gisikdrono Semarang Dilaksanakan Secara Online

2 Agustus 2021   19:17 Diperbarui: 2 Agustus 2021   19:20 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh : Muhammad Altyro A Y (26040118130122)

Semarang (30/7/2021) - Pada masa pandemic ini sedang ramai mengenai masalah PPKM. PPKM atau singkatan dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ini mengakibatkan banyaknya masyarakat yang terkena PHK atau penurunan penghasilan yang menjurus ke penurunan kualitas hidup (30/7).

Mahasiswa KKN UNDIP dari Tim 2 datang ke Kelurahan Gisikdrono lebih tepatnya ke Rt 06 Rw 04 untuk melaksanakan program penyuluhan dengan membuat video dan mempresentasikannya secara online ke warga Rt 06/ Rw 04 tersebut. Mahasiswa KKN UNDIP membuat 2 program, yaitu “Budidaya Lele Rumahan di Masa Pandemi” dan “Cara Membuat Hand Sanitizer dari Lidah Buaya”. Menurut mahasiswa peserta KKN, kedua program tersebut dipilih karena dapat membantu memenuhi biaya hidup masyarakat disekitar.

dokpri
dokpri
Di daerah Rt 06/ Rw 04 Gisikdrono sendiri banyak terdapat lahan kosong yang tidak terpakai dan banyak masyarakatnya yang mempunyai tanaman Lidah Buaya. Kedua factor itu juga salah satu alasan mengapa mahasiswa peserta KKN memilih 2 program tersebut.

Pembuatan video tutorial budidaya lele dilakukan dari pembuatan kolam sampai dengan proses budidaya lele. Isinya meliputi jenis jenis kolam lele, cara memperiapkan kolam lele, standar kerapatan di kolam budidaya lele, proses pemilihan bibit lele,dan proses perawatan lele.


Untuk pembuatan hand sanitizer juga sama, prosesnya dilakukan dari awal sampai akhir. Bahan bahan yang digunakan untuk membuat Hand Sanitizer dari lidah buaya yaitu Alkohol 70%, Lidah Buaya, dan wangi wanigan (kami menggunakan jeruk nipis) dan wadah Hand Sanitizer. Cara membuatnya pun juga sangat mudah. Alkohol 70% dicampur dengan ekstrak lidah buaya dengan perbandingan 3 (alcohol) banding 1 (lidah buaya) lalu diaduk selama 15 menit. Setelah itu campurkan wangi wanigan kedalamnya, dan dimasukkan kedalam wadah.


Dengan penggunaan bahan dan cara yang mudah diharapkan warga Rt 06/ Rw 04 dapat melaksanakan pembuatan Hand Sanitizer dan digunakan dikehidupan sehari hari. Hal tersebut dikarenakan Hand Sanitizer sendiri sudah menjadi kebutuhan wajib dalam mengatasi pandemi supaya pandemic ini cepat berlalu.

Masyarakat Rt 06/ Rw 04 merespon program KKN ini dengan positif. Terbukti dari banyaknya masyarakat yang mulai melakukan budidaya lele dirumah masing masing walaupun dengan luas kolam budidaya seadanya.

Terbentuk juga program Rt dimana pembuatan budidaya lele tersebut dengan skala besar dan hasilnya akan dimasukkan kedalam kas Rt yang selanjutnya akan digunakan untuk pengembangan Rt itu sendiri.

dokpri
dokpri
Budidaya lele tidak masalah dilakukan dengan skala kecil ataupun besar, yang penting dapat memudahkan dan membantu memenuhi kebutuhan hidup sehari harinya. Budidaya lele juga dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang dan pelaksanaannya sendiri pun cukup mudah.

Sekian Terimakasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun