Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Isu Khilafatul Muslim, Muka Lama Beraksi Kembali

11 Juni 2022   22:39 Diperbarui: 11 Juni 2022   23:13 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Muka lama beraksi kembali

Khilafatul Mislim (KM) isu  radikalisme islam yang mencuat kembali. Gaya baru muka lama residivis  bom Candi Borobudur dan  teror warman Ahmad Baraja .

Pentolan KM ternyata mantan tokoh teror era orde baru yang kambuh kembali karena melihat situasi kekinian dan kesempatan.

Resedivis teroris ini pernah digulung oleh Ali murtopo CS di kala Orde Baru  gerakan. Untuk membentuk NII/DI gaya baru lewat KM ini ternyata sudah masuk taraf "perjuangan lewat jalur sosial kragamaan dan pendidikan".

Sungguh singa-singa tua ini kembali kambuh untuk "mulya atau mati" dengan inisiatif ideologi khilafah dinegara berdaulat nyata adanya.

Muka lama 

Tokoh utama adalah AM yang merupakan karib dari ABB (Abu Bakar Baasyir) ssang ideolog "ekstrem kanam" yang ajarannya masih laku untuk munculkan negara islam di dalam NKRI.

KM sudah banyak pengikutnya karena itu patut dipertanyakan kenapa baru sekarang diungkap?

Karena halusnya dan rapinya mereka berhasil menyusup kesemua lini dan tidak terasa oleh penguasa saat ini.

Perlunya negara ini tetap waspada karena ditimur sana gerombolam teroris KKB sudah dan masih unjuk gigi untuk pisah dengan NKRI.

Sementara di barat ada ideologi rafikal yang mau dihidupkan lagi 

Prehatin!

#sayyidj

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun