Al sayyid jumianto
Aku tidak yakin beginikah negeri ini dari radio, koran, tv dan internet semua berubah menjadi "media hujatan" media cemoohan dan olok-olok.
Bagaimanapun seorang tokoh sekelas setnov juga punya sisi manusiawi yang harus dihargai dan juga punya sisi pribadi yang dihormati.
Apakah begini warganet benar-benar "sedikit kalap" sesukanya 'komentar dan buat meme olok-olok" seakan  syah-syah saja.
Kita harus hormati asas praduga tak bersalah terhadap sang tersangka dan juga harus kita hormati ptoses hukumnya.
Tampaknya warganet benar-benar "sedikit dendam dalam medsos mereka "bebas" olok-olok terhadap setnov adalah kenyataan kebebasan" yang keblinger"
Kemana uu ite, kemana sang menteri?Â
Kok pembiaran ini sedemikian terbuka maka apakah harus negeri timur dengan unggah ungguhnya bisa" nepake" dhewe" kalau keluarga kita saudara kita yamg kena " bom olok-olok" bagaimana?
Saya tidak bela setnov tetapi ariflah bermedsos dan jaga diri dari olok-olok dan juga jugment tanpa dasar aturan yang ada
Sekali lagi prehatin...medsos kok mung olok-olok isini, Â sayang banget
18112017