Mohon tunggu...
Aloisius Johnsis
Aloisius Johnsis Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis yang mengubah rasa menjadi cerita.

Manusia yang senang bercerita, setia untuk menghidupi keyakinannya dan berusaha keras untuk mewujudkan impiannya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Bogor, Hujan, dan Rintik Rindunya

19 Oktober 2019   14:14 Diperbarui: 19 Oktober 2019   17:25 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: https://unsplash.com

"Ya paling bulan depan kita berangkat ya, setelah semua urusan soal perkuliahan selesai gimana?"

"Boleh-boleh, jadi sama siapa aja?"

"Kemarin sih aku udah ajak beberapa teman, seperti Rani dan Mita sahabatmu, lalu Roni dan Jaka sahabatku jadi ga sepi-sepi amat. Kebetulan Roni dan Jaka udah sering naik gunung jadi bisa sekalian jadi pemandu kita."
"Wah pasti seru banget nih, ga sabar aku untuk pergi ke Semeru."

"Wilson," Jessica kembali membuka pembicaraan.

"Kenapa Jes?"

"Jangan tinggalin aku ya."

"Loh kok ngomongnya gitu?"

"Ya kita kan nanti hidup masing-masing, dan saling berjauhan lagi. Jangan pernah berubah."

"Manusia kan pasti berubah Jes, tapi tenanglah aku akan tetap jadi orang yang sama buat kamu. Jangan khawatir. Andai kata aku harus pergi pun pasti aku akan selalu mendoakanmu, dan jangan pernah merasa bersalah."

"Kok kamu ngomongnya gitu?"

"Iya kan setiap perjumpaan pasti ada akhirnya Jes. Kapan pun itu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun