Meski masih dalam masa pandemi, namun pelaksanaan acara hajatan sudah dapat lampu hijau, tentu dengan tetap menjalankan protokol kesehatan, setidaknya tuan hajat menyediakan sarana cuci tangan di area hajatan.
Semaraknya musim hajatan jadi berkah tersendiri bagi penyedia jasa Odong-odong. Mereka yang punya odong-odong pasti merasa senang karena pundi-pundi rejeki bisa kembali bergairah, seperti halnya saya sendiri yang punya satu armada.
Tidak seperti hari-hari biasanya yang hanya keliling kampung menyambangi anak-anak atau ibu-ibu yang pengin jalan-jalan, kini saatnya bagi para pengusaha jasa Odong-odong ikut meramaikan suasana kebahagiaan yang dirasakan tuan hajat dan kedua mempelai dalam menyongsong hidup baru.
Banyaknya warga yang melaksanakan hajatnya juga menjadikan Odong-odongku jarang ngandang di garasinya, sang supir juga harus ekstra mengatur jadwal karena banyaknya orderan, tidak sedikit yang bikin pusing karena jadwalnya berbarengan, jadi harus dicancel atau dengan berat hati tidak bisa memenuhi permintaan warga yang hendak menggunakan jasa Odong-odongku.
Tidak jarang juga odong-odongku membawa teman sesama pemilik Odong-odong untuk membawa rombongan penganten, atau sebaliknya, kami saling mengajak jika dibutuhkan karena armada yang diperlukan lebih dari satu.
Odong-odong memang lagi jadi kendaraan favorit bagi warga yang sedang melaksanakan hajatnya, dari pada panas-panasan naik pick up atau boncengan sepeda motor, lebih nyaman duduk manis di dalam Odong-odong, adem, anti sumuk juga, serta bebas melihat-lihat pemandangan sepanjang perjalanan.
Tidak hanya hajatan penganten, khitanan dan  ulang tahun juga banyak yang memakai jasa Odong-odong.
