Presiden UEFA, Aleksander Ceferin pun angkat bicara soal kekuatan dua finalis Liga Champions 2021-2022. Caferin mengatakan bahwa kedua tim adalah klub yang berpengalaman dalam melakoni partai pamungkas Liga Champions.
Tercatat, Real Madrid sudah melakoni 16 laga final (13 kali juara), sementara Liverpool sudah melakoni tujuh kali final (6 kali juara).
Tentu saja, duel antara kedua tim diprediksi akan berjalan sangat sengit.
"Mereka (Real Madrid) adalah tim yang berpengalaman. Menurut saya pertahanan mereka lemah. Mereka memiliki Karim Benzema yang ajaib, yang telah saya katakan berkali-kali," kata Ceferin dilansir daari Diario AS, Selasa (17/5/2022).
Begitu pula  dengan Liverpool yang memiliki pemain yang lebih muda dan berpengalaman yang sangat penting di final," tambahnya.
"Saya tidak berani memprediksi pemenangnya, sebagai aturan umum saya salah menilai. Ini akan menjadi final yang sangat menarik," pungkas pria berusia 54 tahun itu.
Jauh-jauh hari sebelumnya, Mohamed Salah sudah mengatakan bahwa ia ingin bertemu Real Madrid di Final Liga Champions tahun ini, Pesepak bola asal Mesir itu pun sangat berambisi menuntaskan dendamnya kepada El Real 2018 silam.
Semoga M. Salah "tidak SALAH" meraih impiannya memenangkan trofi liga Champions bersama The Reds.
