Kompasiana.com | Malaysia - Dua putra berdarah Aceh masuk delegasi wakili PB PII hadiri forum Global Students leader summit , south easta asia muslim student federation(PEPIAT), Perkumpulan pelajar muslim asia tenggara. Yang berlangsung di negeri Jiran Malaysia (Minggu, 03/11/2019).
Dari enam orang delegasi yang hadir, dua di antaranya masuk putra Aceh yakni (Mauliza Effendi) berasal dari Aceh utara Panton dan (Furqan Raka) berasal dari kabupaten Bireuen. Acara ini diadakan oleh persatuan Kebangsaan Pelajar Islam Malaysia (PIM).
Mauliza efendi sebagai ketua delegasi yg juga sebagai pendamping ketum PB PII menyampaikan kepada media bahwa kami mendapatkan amanah dari ketum untuk ikut hadir, karena hubungan malaysia dengan Aceh sangat baik, di forum tersebut juga nanti kita diskusikan tentang perkembangan Aceh saat ini dan dari tempo doloe, Katanya.
Kendati demikian Furqan raka menambahkan tentang jadwal selama di negeri jiran, setibanya kami di Malaysia kami dijemput oleh panitia, dan juga nanti nya saya dengan fendi ada agenda ketemu dengan ketua masyarakat Aceh Kuala Lumpur, katanya kepada media.
Sementara itu, setibanya di kantor perwakilan Aceh di malaysia, Datuk haji mansyur Usman, sebagai orang tua Aceh disana mengharapkan kepada pemuda/ Generasi Muda Aceh jangan sampai kaum hawa menjadi Korban perdagangan manusia, Tegasnya.
"Jangan tergiur ke Malaysia dengan kemewahan, tapi sebelum pergi merantau ke Malaysia cari keluarga, carilah pasangan hidup dikampung terlebih dulu".
Dalam pertemuan singkat ini, mereka juga membahas terkait perkembangan ekonomi antara Aceh, Malaysia dan Jakarta. Demikian Furqan Raka juga menjabat ketua Himabir(himpunan mahasiswa Bireuen)Banda Aceh saat ini. (Alja)
