Mohon tunggu...
Aliyah Amalia
Aliyah Amalia Mohon Tunggu... Guru - guru

pada blog ini saya akan membahas tentang dunia pendidikan anak usia dini

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenalkan Konsep Huruf A-H pada Anak Usia Dini Melalui Media Kotak Pintar

9 Desember 2022   15:16 Diperbarui: 9 Desember 2022   15:20 747
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan anak usia dini atau PAUD adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Pendidikan anak usia dini diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar.

Masa anak usia dini merupakan periode penting yang perlu mendapat penanganan sebaik mungkin. Beberapa ahli pendidikan berpendapat bahwa masa anak usia dini merupakan masa perkembangan yang sangat pesat dan fundamental bagi kehidupan selanjutnya.

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan no 146 tahun 2014 tentang kurikulum pendidikan anak usia dini menyatakan bahwa anak dapat berkembang secara optimal melihat beberapa aspek yaitu agama, moral, fisik, motorik, sosila emosional, kognitif, bahasa dan seni. Untuk mengembangkan ini semua harus disesuaikan dengan kurikulum anak usia dini yang terkenal dengan dunianya bermain maka bagaimana seharusnya dapat mempadukan antara kurikulum, bermain dan juga perkembangan anak.

Bahasa merupakan simbol yang terarah dan teratur untuk memberikan sebuah informasi atau ide Bromley dalam sari ( 2014). Pengenalan kata atau huruf harus muai dikenalkan kepada anak semenjak usia dini yang dalam pembelajarannya harus melalui sosialisassi dengan meramu antara media dan juga metode untuk tidak membebani anak dan proses pembelajaran yang menyenangkan. Hasan (2009).

Media permainan kotak pintar menurut (rahayuningsih dkk 2014) dalam jurnal, (Sumiati & Komala 2020:592) dijelaskan bahwa kotak huruf merupakan suatu kotak kecil yang di dalamnya terdapat alat digunakan untuk belajar. Kotak huruf merupakan suatu kotak yang berisi dengan huruf abjad dan dituliskan dengan potongan kardus, media kotak huruf sama seperti media kartu huruf seperti yang di jelaskan oleh (Azhar Arsyad ,2005: 119) dalam Trisniwati (2014) dalam jurnal (Astuti, 2018 :3) mengungkapkan bahwa kartu huruf adalah kartu abjad yang berisi gambar, huruf, tanda simbol, yang meningkatkan atau menuntun anak yang berhubungan dengan simbol-simbol tersebut. Bermain kotak huruf memberi pemahaman terkait huruf kepada anak yang bermakna dalam situasi yang menyenangkan dan menciptakan suasana belajar dengan kegiatan permainan yang sesuai dengan karakteristik anak melalui bermain.

Sofiyani mengemukakan bahwa kotak pintar merupakan media atau alat permainan yang berbentuk kotak atau kubus kecil yang terdiri dari 6 sisi dan setiap sisinya diberi kata dan gambar yang dapat digunakan untuk permainan mengenal huruf dan kata. (Andiyani, 2015).

Manfaat media kotak pintar (huruf):

  • Meningkatkan pemanhaman anak tentang huruf abjad.
  • Membuat pembelajaran tentang konsep huruf lebih menyenangkang karena anak belajar melalui bermain.
  • Meningkatkan kemampuan motorik halus anak dalam memasukkan stik es krim kedalam lubang yang ada dikotak pintar.
  • Meningkatkan kemampuan sosial emosional anak dalam bermain secara kelompok serta meningkatkan rasa percaya diri anak dalam mengerjakan.
  • Media kotak pintar bisa dibuat dari bahan bekas seperti kardus dan dapat digunakan berulang-ulang sehingga bisa meminimalisir pengeluaran sekolah.
  • Media kotak pintar mudah dibuat karena alat dan bahan mudah ditemukan disekitar.

Alat dan Bahan Membuat Media Kotak Pintar :

  • Kardus bekas
  • Kertas sukun/kertas warna
  • Stik es krim
  • Lem
  • Gunting
  • Cutter 
  • Print out gambar/tulisan huruf abjad

Cara Membuat Kotak Pintar :

  • Siapkan kardus bekas. Kemudian lapisi dengan kertas sukun/kertas warna.
  • Setelah itu, gunting print out gambar/tulisan huruf abjad kemudian tempelkan diatas kotak tadi.
  • Kemudian, beri lubang pada bagian atas print out gambar/tulisan huruf abjad tadi menggunakan cutter.
  • Setelah itu, tempelkan sisa guntingan print out gambar/tulisan huruf abjad pada stik es krim.
  • Masukkan stik es krim yang sudah ditempeli print out gambar/tulisan huruf abjad pada lubang dikotak pintar.
  • Kotak pintar siap digunakan.

Cara Bermain :

  • Guru mendemonstrasikan kepada anak cara bermain kotak pintar kepada anak.
  • Kemudian anak diminta untuk mencobanya.
  • Setelah itu, guru memodifikasi permainan kotak pintar menjadi lomba. Terdapat 2 ronde dalam permainan ini. Ronde pertama, anak-anak berlomba memasukkan huruf ke kotak pintar urut dari huruf a-h. Yang lebih dahulu memasukkan sampai habis itulah pemenangnya. Ronde kedua, anak-anak berlomba memasukkan memasukkan huruf ke kotak pintar sesuai yang diinstruksikan guru (misalnya guru meminta mengambil huruf c, maka huruf c yang di masukkan kedalam kotak pintar). Yang lebih dahulu memasukkan sampai habis itulah pemenangnya.
  • Anak-anak diminta mencobanya terlebih dahulu.
  • Guru meminta anak-anak untuk mencari pasangan/teman yang diajak untuk lomba.

   

dokpri 
dokpri 
dokpri 
dokpri 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun