Mohon tunggu...
Alirman Djamereng
Alirman Djamereng Mohon Tunggu... Sales - Flowman but not Superman

Berusaha konsisten untuk menulis yang bermanfaat...alirmandjamereng73@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Maaf, Saya Menulis Bahwa Saya Malas Menulis

1 Agustus 2021   21:55 Diperbarui: 1 Agustus 2021   22:03 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Minggu 1 Agustus 2021, hujan deras disertai petir mendera Kota Bogor dan sekitarnya sejak sore hingga menjelang Magrib. Saya membuka Kompasiana dan mendapati bahwa Artikel terakhir yang saya tulis tertanggal 20 Juni 2021. Jeda waktu yang cukup lama sepertinya. Beberapa minggu ini memang motivasi menulis menurun seiring dengan semakin tidak jelasnya kondisi akibat naiknya positif rate Covid-19 yang entah sampai kapan akan berakhir. 

Ada banyak ide di kepala yang ingin dituliskan di blog Kompasiana, tapi entah mengapa selalu saja timbul rasa malas untuk mulai menulis lagi. Niat awal yang menggebu-gebu untuk menulis secara konsisten apalagi melihat predikat status sudah berubah hijau, serta jumlah poin maupun komen yang cukup lumayan, sepertinya tidak banyak membantu mengembalikan semangat dan gairah untuk menulis. Memulai untuk menulis kembali terasa begitu berat. Kembali rasa malas mendera....

Sebelum membuka pintu Kompasiana, malah sempat berpikir jangan-jangan akun saya sudah ditutup karena lama tidak aktif atau malah sudah lupa password untuk login. Syukurlah semuanya masih aktif. tapi sekali lagi rasa malas menulis saya masih bergelanyut dalam hati. 

Saya bingung mau menulis apa, padahal sebelumnya ada banyak ide yang ingin dituangkan. Semua sirna ketika layar laptop sudah menyala dan tulisan khas KOMPASIANA terpampang di depan muka.

Awal saya ikut menulis di Kompasiana adalah untuk mencoba menyakinkan apakah saya memang memiliki bakat untuk menulis, karena dulu ketika ada pelajaran Bahasa Indonesia dengan tema mengarang, maka karangan sayalah yang paling panjang. Saya ingat karangan terpanjang saya waktu itu berjudul, "Berkunjung ke rumah nenek". 

Saya juga berpikir bahwa dengan menulis maka pikiran akan selalu terlatih sehingga tidak cepat menjadi pikun. Otak akan selalu bekerja mencari ide-ide baru untuk dituliskan. Hal lain adalah bahwa buah tulisan itu sifatnya abadi dan bisa dibaca oleh orang lain dalam jangka waktu yang lama. Bisa bermanfaat bagi orang lain yang mungkin mendapatkan sesuatu hal yang berguna setelah membaca tulisan itu. 

Terus terang saya banyak mendapatkan pelajaran dan ilmu lewat Kompasiana lewat tulisan-tulisan dari para penulis senior maupun yang junior, yang berasal dari berbagai latar belakang budaya, suku, agama dan pekerjaan. Bukankah ini sebuah kesempatan yang seharusnya membuat motivasi menulis tetap terjaga?.

Mungkin ada banyak penulis pemula yang mengalami hal yang sama atau cuma saya sendiri. Saya membutuhkan bantuan untuk memotifasi kembali semangat menulis saya. Mungkin karena dampak kebosanan setelah hampir lebih setahun menjalani WFH dan tidak ada lagi perjalanan ke luar kota. Karena biasanya ide-ide saya banyak timbul dalam ketika perjalanan di mobil menuju kantor, dalam pesawat, dalam perjalanan ke daerah pelosok yang menimbulkan banyak inspirasi, maupun dalam bus Damri ketika perjalanan pulang ke rumah dari luar kota. Entahlah.

Yang jelas malam ini, sekitar pukul 9 malam, jari-jari saya sementara asyik mengetik, berusaha menyusun tulisan ini walaupun tertatih-tatih dan mencoba melawan rasa malas yang terus membayangi. Hasilnya hanya berupa tulisan dengan panjang hanya sekitar 508 kata yang mungkin nihil makna dan manfaat. Tulisan ini seperti tulisan acak tak beraturan dan jauh dari kaedah-kaedah penulisan yang benar. Lebih mirip curhat murahan dalam buku diary usang, dari seseorang yang merasa diri bisa menjadi penulis.

Maafkan saya jika tulisan ini melintas depan mata anda ketika sedang berselancar di Kompasiana...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun