Mohon tunggu...
Alip Yog Kunandar
Alip Yog Kunandar Mohon Tunggu... Penulis - Bukan Pemikir, Meski Banyak yang Dipikirin

Dosen Ilmu Komunikasi UIN Jogja, yang lebih senang diskusi di warung kopi. Menulis karena hobi, syukur-syukur jadi profesi buat nambah-nambah gizi. Buku: Memahami Propaganda; Metode, Praktik, dan Analisis (Kanisius, 2017) Soon: Hoax dan Dimensi-Dimensi Kebohongan dalam Komunikasi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Stalin: (114) Zakaria Chichinadze

25 Maret 2021   13:24 Diperbarui: 27 Maret 2021   12:04 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Alip Yog Kunandar

"Salam kenal, Tuan..." kata Soso.

"Ya ya ya..." lelaki itu kembali menepuk-nepuk pundaknya sambil tersenyum. Ia tampak akrab dan ramah.

"Jika ada keperluan langsung saja sampaikan Tuan, tak apa, anak muda ini bisa mendengarnya, kecuali yang sangat rahasia..." kata Pangeran Ilia.

"Ah tak ada yang rahasia," timpal Tuan Zakaria. "Saya hanya ingin berbincang soal biro sensor itu saja, Pangeran. Mungkin Tuan sudah mendengar soal razia toko buku di Tiflis ini..."

"Kebetulan, aku dan anak muda ini juga sedang membahasnya..." kata Pangeran Ilia.

Tuan Zakaria melirik Soso, "Kau tertarik juga dengan soal itu?"

"Saya biasa membaca buku-buku seperti itu Tuan, di toko buku di dekat-dekat seminari, dan sekarang sudah habis bukunya, disita..." jawab Soso.

"Dimana kau biasa membaca, bukankah dilarang di sekolahmua?"

Soso tersenyum, "Ya di toko bukunya Tuan, satu yang di dekat Lapangan Yerevan, satunya lagi di belakang markas tentara..."

"Gege Imedashvili?"

Soso mengangguk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun