Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Senja Itu Milikmu

12 Agustus 2022   00:00 Diperbarui: 12 Agustus 2022   01:27 1250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi Senja Itu Milikmu/ Dokpri @ams99 By. TextArt

Puisi : Senja Itu Milikmu
; Sajak Kecil Untuk Husain

Pikiranmu mengembara
Menyusuri jejak-jejak purba
Menjelma eksamen sederhana
Pada rindu ia berumah

Waktu adalah pedang
Senjata paling ampuh
Membunuh jiwa, menewaskan pikiran
Bagi siapa yang tak punya jurus jitu

Engkau hendak bermutasi
Melewati titian pasti
Berharap jika transisi
Membawamu meraih cinta hakiki

Sejarah telah menolehkan luka
Katamu sesaat setelah senja beranjak
Mungkinkah esok atau lusa
Seseorang hadir membawa penawarnya

Hujan tiba-tiba meluruh
Membasahi bumi hampir separuh
Sedangkan panas mentari telah demikian terik
Sejak pagi hari tiada henti

Tidakkah itu menjadi isyarat paling merasuk
Bagi jiwa yang di penuhi optimisme utuh

Penajam Paser Utara, 29 Juli 2022
Ali Musri Syam Puang Antong

Baca Juga.

Puisi Sebelumnya: Epitaf Pahlawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun