Mohon tunggu...
Ali Musri Syam
Ali Musri Syam Mohon Tunggu... Sekretaris - Belajar Menulis

Pekerja, menyukai sastra khususnya puisi, olahraga khususnya sepakbola, sosial politik. Karena Menulis adalah cara paripurna mengeja zaman, menulis adalah jalan setapak menjejalkan dan menjejakkan kaki dalam rautan sejarah, menulis menisbahkan diri bagi peradaban dan keberadaban. (Bulukumba, Makassar, Balikpapan, Penajam Paser Utara) https://www.facebook.com/alimusrisyam https://www.instagram.com/alimusrisyam/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gelora Asmara

12 Agustus 2020   14:02 Diperbarui: 12 Agustus 2020   19:53 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar diperoleh dari klikdokter.com

Gelora Asmara

Di dalam rindu
Aku menunggu
Kecupanmu yang memburu
Bukan sebentar
Sebab ku tak gentar
Menahan lama getar - getar
Tertunda deras hujan
Pagi, siang, malam.

Pada bara api unggun
Yang menyala dalam tubuhmu
Tubuhku kau hangatkan
Aku menghirup aroma ragamu
Menggelinjang kesana kemari
Menahan kengerian
Serangan membabi buta
Puncak kasih maskulin
Padaku terlanjur candu.

Samar - samar suara
Mengalun dalam desahan nafas
Pelan
Lalu terburu - buru
Tak beraturan
Tak karuan
Sejurus kemudian
Hening - Terkulai.

Balikpapan, 25.07.2020
Ali Musri Syam Puang Antong

*Baca Puisi Lainnya :

https://www.kompasiana.com/alimusrisyam/5f2d9b56d541df3a167e8712/setiamu-kuteguhkan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun