Mohon tunggu...
Alimuhammad Alfi
Alimuhammad Alfi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

try to be better

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bahasa dan Sastra untuk Pendidikan di Indonesia

16 Juli 2021   21:14 Diperbarui: 16 Juli 2021   21:16 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendidikan merupakan hal terpenting dalam hidup. Pendidikan dapat menentukan masa depan seseorang. Tak terkecuali juga Bahasa dan Sastra.

Bahasa merupakan sarana untuk menjelaskan maksud, melahirkan perasaan, dan memungkinkan untuk menjalin kerja sama dengan orang lain. Bahasa sendiri berfungsi sebagai alat komunikasi. Pada saat menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi, itu berarti memiliki tujuan agar pembaca atau pendengar menjadi sasaran utama perhatian seseorang. Jika dihubungan dengan Sastra, Bahasa dan Sastra merupakan dua yang satu, mereka saling berhubungan.

berbicara tentang Bahasa dan Sastra, sepertinya dari zaman ke zaman, generasi ke generasi tidak banyak yang meminati Sastra. Padahal Bahasa dan Sastra juga penting bagi generasi muda. Bahasa dan Sastra dibutuhkan untuk pendidikan di Indonesia. Indonesia memiliki banyak keindahan yang bisa di tunjukan melalui Sastra.

Apa yang membuat Bahasa dan Sastra kurang diminati? apakah membosankan? atau memang tidak tertarik?. Sungguh sayang jika ada yang berfikiran seperti itu. Sejatinya sastra merupakan unsur yang amat penting yang mampu memberikan wajah manusiawi, unsur-unsur keindahan, keselarasan, keseimbangan, perspektif, harmoni, irama, proporsi, dan sublimasi dalam setiap gerak kehidupan manusia dalam menciptakan kebudayaan. Dan apabila hal tersebut tercerabut dari akar kehidupan manusia, manusia tak lebih dari sekadar hewan berakal. Untuk itulah sastra harus ada dan selalu harus diberadakan. 

Pendidikan Bahasa dan Sastra harus selalu adakan. Sepertinya, tidak banyak sekolah sekolah di Indonesia yang menyediakan Pendidikan Bahasa dan Sastra. Itu juga yang menyebabkan kurangnya minat generasi muda terhadap Sastra.

Lalu jika disediakan apakah akan mempengaruhi Pendidikan di Indonesia? Tentu saja hal ini dapat mempengaruhi Pendidikan di Indonesia, Sastra memiliki peran sangat fundamental dalam pendidikan karakter. Sastra dalam pendidikan anak berperan mengembangkan bahasa, mengembangkan kognitif, afektif, psikomotorik, mengembangkan kepribadian, dan mengembangkan pribadi sosial. 

Sangat diharapkan Sastra dapat eksis untuk Pendidikan di Indonesia agar kita dapat melestarikan kesusastraan kita yang besar dan unik itu, serta siapa yang akan menggantikan generasi tua jika bukan kita generasi muda?.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun