Pada tanggal 20 Agustus 2022 Galery Investasi PNJ (Politeknik Negeri Jakarta) bekerja sama dengan pihak kelurahan Beji Depok menyelenggarakan  kegiatan pengabdian kepada Masyarakat  mengajak 17 orang warga Beji yang dipilih oleh pihak kelurahan Beji untuk dibina masalah literasi keuangan. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin program studi Manajemen Keuangan PNJ untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, dalam hal ini tugas ini dibebankan kepada Galery Investasi. Saat ini Galery Investasi secara rutin menyelenggarakan "Sekolah Investasi" dimana pesertanya adalah dari kalangan mahasiswa dan masyarakat sekitar.
Rendahnya literasi keuangan di kelurahan Beji menjadi dasar kegiatan ini. Dari berbagai informasi yang didapat selama dan sebelum kegiatan terungkap bahwa beberapa anggota masyarakat menjadi korban dari kegiatan koperasi pandawa yang terjadi di Meruyung Depok beberapa tahun lalu. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat kelurahan Beji.
Pada kesempatan pembukaan acara, ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) menyampaikan pesan kepada peserta agar benar benar memanfaatkan kesempatan langka ini dan pelajari sampai bisa dan kalian akan menjadi pelopor di kelurahan tentang cara berinvestasi yang baik dan benar. Hal senada disampaikan oleh sekretaris kelurahan dan menambahkan bahwa masalah investasi bodong menjadi sorotan di tengah masyarakat karena ada beberapa anggota masyarakat yang  menjadi korban
Bagaimana literasi keuangan tersebut ditingkatkan. Metode yang diterapkan pada kegiatan ini adalah dengan cara pihak kelurahan memilih anggotanya untuk dilatih masalah literasi keuangan dalam hal ini fokus kepada Reksadana. Pihak program studi melakukan pembinaan (pelatihan dan praktek) kepada 17 orang tersebut bertempat di Galery investasi PNJ. Materi yang diajarkan adalah masalah Investasi dan Reksadana dan kemudian praktek dengan membeli reksadana pada salah satu perusahaan sekuritas rekanan Galery.Â
Materi mengenai Investasi dan reksadana disampaikan oleh Alumni PNJ merupakan lulusan program studi manajemen keuangan. Vonny Rezky Amelia, selaku nara sumber menyampaikan bahwa dalam berinvestasi sangat penting memikirkan risiko investasi  dan berinvestasi di reksadana bisa dimulai dengan dana Rp100.000,-. Dalam memilih produk reksadana, pertama kali calon investor akan diminta mengisi profil risiko.Â
Pada acara  ini semua peserta telah berhasil membuka akun dan siap untuk berinvetasi. Proses pembukaan akun secara online sedikit rumit karena banyak istilah yang kurang dipahami peserta, maka Lia Rahmawati,Syifa Latifah, Azzahra Latifa Irvan, Tiara Febriyani yang merupakan mahasiswa semster 4 program studi MK, membantu mereka dalam pembukaan akun.
