Mohon tunggu...
Ali Hasan Siswanto
Ali Hasan Siswanto Mohon Tunggu... -

Pengamat politik dan penikmat Moralogi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Keindahan yang Tak Pernah Sirna

27 April 2017   07:04 Diperbarui: 27 April 2017   16:00 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kicau burung sayup-sayup terdengar merdu

Berirama mengikuti turunnya embun pagi berlalu

Embun pagi menjadi saksi hari telah baru

Hamparan hijau Indahnya alam membuatku terpaku

Selaksa dunia ini hanya untuk diriku.

Kupejamkan mata, Kurentangkan tangan

Sejuk, tenang, senang kurasa

Membuatku seperti melayang ke alam nirwana

Wahai sang pencipta

Rasa kagum ini sulit kupendam

Setiap waktu, detik demi detik kunikmati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun