Mohon tunggu...
Analisis

MANFAAT SOCIAL MEDIA MONITORING DAN EVALUASI BAGI INSTANSI PEMERINTAHAN

19 Juli 2018   22:53 Diperbarui: 19 Juli 2018   23:02 4473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Populasi pengguna internet di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun seiring dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur teknologi informasi di Indonesia dan program pemerintah yang memperkenalkan sarana internet hingga ke pelosok Indonesia. Pertumbuhan pengguna internet semakin berlipat ganda, seiring dengan pertumbuhan penjualan telepon seluler pintar (smart phone) yang dapat mengakses internet bergerak (mobile) sehingga khalayak dapat mengakses internet di mana saja dan kapan saja. Situs (website) yang paling banyak dikunjungi pengguna internet di Indonesia adalah situs-situs media sosial, seperti facebook.com, twitter.com, dan youtube.com. Pengguna internet di Indonesia sebagian besar menggunakan media sosial dan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah masyarakat yang menggunakan internet. 
 Penggunaan dan pemanfaatan media sosial merupakan salah satu cara dalam mempromosikan serta menyebarluaskan program dan kebijakan pemerintah serta berinteraksi dan menyerap aspirasi masyarakat sehingga mencapai saling pengertian untuk kepentingan bersama antara pemerintah dan masyarakat.Pengguna media sosial pada akhirnya membangun sebuah komunitas sehingga terjalin komunikasi yang intensif. Proses komunikasi karena ketertarikan yang sama terhadap suatu hal akan cepat membangun opini publik yang berdampak pada citra dan reputasi pemerintah. Oleh karena itu, pada masa sekarang dan akan datang, praktisi humas pemerintah perlu memperhatikan peran media sosial serta terlibat secara aktif di dalamnya.

Lalu apa definisi dari Social Media Monitoring? Berikut kami berikan penjelasaanya.

                  Social Media Monitoring adalah sebuah metode analisa untuk melihat berbagai macam respon atau opini pengguna terhadap tokoh, organisasi dan merek, dengan menarik data yang didapat dari semua jenis Social Media. Selanjutnya, data tersebut akan diolah hingga menjadi data yang akurat sehingga dapat dijadikan landasan untuk menentukan tindakan yang tepat terhadap isu atau opini yang ada. Dalam dunia profesional, istilah Social Media Monitoring ini ternyata sudah cukup populer. Mudahnya, Social Media Monitoring diartikan sebagai kegiatan memantau, meneliti dan menganalisa pergerakan media sosial dari perusahaan tertentu.

                 Hanya dengan menggunakan social media monitoring tools pada akun instansi pemerintahan yang dimiliki, pengguna dapat melakukan tracking terhadap pergerakan dan permbincangan mereka dengan seluruh platform media social online. Beberapa tools juga berguna untuk mereka menyebarkan informasi atau bisa disebut social media campaign secara real time. 

                Hal ini tentunya  sangat membantu sekali bagi suatu instansi guna mengetahui seberapa masyarakat menerima segala bentuk informasi instasi pemerintah tersebut.  Apalagi Social Media bukan hanya sebagai media komunikasi sosial di internet, melainkan sudah menjadi sebuah gaya hidup. Hampir setiap harinya, orang-orang mengakses Social Media untuk mengungkapkan sesuatu, membicarakan sesuatu dan membagi apapun kepada siapapun. Media ini juga memungkinkan digunakan sebagai media untuk membicarakan tokoh, organisasi dan merek, baik itu positif ataupun negatif. Semakin banyak orang-orang membicarakan sesuatu topik, maka semakin besar tingkat opini mereka terhadap topik tersebut, bahkan memungkinkan untuk menjadi viral dan akhirnya menjadi topik hangat di dunia per-internetan. Tentu ini akan sangat menjadi efektif guna mendapatkan bahan untuk melakukan evaluasi di instasi pemerintahan tersebut demi tetap mendapatkan citra yang positif dimata khalayak luas terutama di media sosial.

Selain itu, Social Media Monitoring mampu melakukan beberapa analisa, diantaranya :

Brand Sentiment Analisysadalah pengolahan kata untuk melacak mood masyarakat tentang produk atau topic tertentu. Analisi sentiment dapat disebut juga opinion mining. Dengan memberikan laporan secara komprehensif mengenai gambaran suatu produk di mata konsumen, di mana gambaran tersebut bisa jadi positif atau negatif. Jangkauan untuk analisa brand sentiment mencakup Social Media yang dikelola oleh merek dan media internet lainnya akan termonitor baik dengan Social Media Monitoring.

Competitor analysis adalah sebuah metode untuk menggali informasi terkait manajemen pemasaran dan strategi perusahaan dengan tujuan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan kompetitor. Competitor Analysis memberikan strategi ofensif dan defensif untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman atau yang lebih dikenal sebagai analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat). Dengan competitor analysis pengguna dapat menganalisa pesaing/competitor yang bergerak dibidang yang sama.

Customer insight merupakan kemampuan perusahaan dalam mempelajari dan memahami kebutuhan pelanggan. Dengan demikian diharapkan akan tercipta hubungan yang saling menguntungkan antara pelanggan dan produsen. Melalui customer insight ini akan terbentuk interaksi yang konsisten dengan konsumen, baik dalam hal pemasaran, penjualan, dan pelayanan, yang terintegrasi pada jalur penyampaian layanan.

Share Of Voice Dan Buzz Social adalah proporsi total audiens yang membicarakan tentang industri kamu, Share of voice menunjukkan ranking kamu dibandingkan kompetitor di market. Dengan social media monitoring mampu untuk melihat seberapa besar merek atau produk kita diperbincangkan. Dalam hal ini, share of voice sangat penting  sebagai analisa pengguna terhadap produk apakah tinggi atau sebaliknya dan sebagai bentuk pencegahan jika bahan pembicaraan di social media bersentimen negatif.

Berikut adalah beberapa Monitoring Tools yang bisa digunakan, diantaranya :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun