Kau tebarkan berita yang tiada berisi kebenaran
Pada media sosial saat dirimu ingin viral
Kau tak mengerti fitnah itu menghancurkanmu
Mengikis habis kebaikan juga citra dirimu
Tak perlu merasa bangga jika kau kabarkan cerita
Hanya untuk mencari sensasi yang merugikan
Seakan dirimu tak memiliki pekerjaan
Menghasut mereka untuk memancing keributan
Sadarkah diri, fitnah di ujung lisanmu kelak
Berputar balik padamu dengan seribu celaÂ
Menampar di antara senyum wajah terkoyak
Rendah seperti busuknya aroma sampah
Masihkah bangga akan keburukan yang kau tebar
Ketika cermin retak gambarkan kekuranganmu
Melingkar gerak yang membentuk watak jahatmu
Menjatuhkan kehormatan bahkan harga dirimu
Memang mudah fitnah yang terbingkai tersebar
Di sudut hati mereka yang penuh noda dosaÂ
Tiada peduli hidup matinya terkapar tak berdaya
Hasutan tetap ditebarkan dengan penghinaan
Meskipun fitnah diviralkan penuh kebohongan
Dirimu takkan mampu menutup jalur kebenaran
Di dalam genggaman nurani tangan pemberani
Berdiri membedakan antara hitam dan putih
30 Mei 2021
(Ali Kusas)