Mohon tunggu...
Ali Arief
Ali Arief Mohon Tunggu... Seniman - Seniman

Saya berasal dari Kota Medan...berkarya dan berkreativitas dibutuhkan kemauan dan keyakinan untuk tetap konsisten di jalur kejujuran dan kebenaran...tetap belajar memperbaiki diri...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Wahai Matahari Pagi

18 April 2021   08:52 Diperbarui: 18 April 2021   09:03 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tajamnya pancaranmu membangkitkan gairah

Para petani yang telah menaburkan benih 

Mengharapkan kelak memberi hasil melimpah

Menuai semua keinginan dengan senyuman

Wahai matahari pagi

Bias warnamu yang menyilaukan penglihatan

Mengingatkan arah dan tujuan para pedagang

Menjual dagangan dengan penuh keyakinan

Membawa laba keberuntungan bagi keluarga

Wahai matahari pagi

Panas yang telah dihantarkan di hari ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun