Pertanyaan Kapan?....

Pertanyaan kapan?.....
Pertanyaan "untuk apa seorang wanita mengenyam pendidikan tinggi, toh nantinya hanya menjadi seorang ibu yang kerjaannya hanya memasak, melahirkan, momong anak, dan mengikuti apa kata suami" .

Untuk menjadi seperti yang di atas, kita membutuhkan banyak ilmu, informasi, dan pengetahuan yang luas. Untuk dapat  menempatkan posisinya dalam segala situasi, untuk menjadi panutan bagi anak perempuannya, dan menjadi type ideal seorang ibu yang akan dicari oleh anak laki-lakinya.

Kembali lagi, bahwa hidup itu pilihan menjadi Ibu Rumah Tangga atau Wanita Karir semuanya ada resikonya dan tentunya memiliki keistimewaan tersendiri dari masing-masing pilihannya. Apapun pilihannya terbaik versi masing-masing yang nggak bisa disama ratakan harus sama. Kepada semua wanita yang berkarir maupun yang mengabdikan dirinya untuk keluarga kita semua pantas berbangga. Be sure on our step,  stop to be insecure, we all have to be grateful

Sejatinya pernikahan bukanlah sebuah perlombaan yang harus saling berkejaran layaknya lari maraton. Bukan pula musiman dimana saat temennya menikah harus bersamaan mengikutinya. Jika kita ketahui bahwa MAUT, JODOH, dan REZEKI adalah misteri yang sudah tuhan siapkan sejak kita dalam kandungan. Makanya tidak bisa diprediksi kapan dan sama siapa akan bermuara didermaga pelabuhan terakhir. Manusia hanya bisa berencana, berusaha, dan berdoa semoga segala sesuatu yang diinginkan tuhan mengabulkannya disaat yang tepat dan bersama orang yang tepat pula.

Saat waktu penantian, alangkah baiknya memperbaiki kualitas diri salah satunya duduk dibangku pendidikan. Bukan soal gelar semata yang harus dikejar melainkan memperluas diri dari segala penjuru supaya dikemudian harinya kita tidak tabu dengan segala hal perubahan dan sesuatu yang baru. Bukan hal mudah menciptakan sesuasana keluar dari zona nyaman. Tapi inilah bentuk proses yang harus dilakukan dan dijalani.......

Jangan ditanyain terus, tapi didoa'in
karna klo ditanyain terus adanya bosen. Karna Kekuatan doa, siapa yang tahu dan disangka. Kita tidak pernah tahu doa siapa dulu yang bakalan di kabulkan. Menginggat bahwa porsi jatah waktu setiap orang berbeda jangan disamakan, kalo disamakan jadinya ambyar. Bakalan tabrakan karna semua maunya barengan. Jadi.... satu-satu biar gag macet y

Karena setiap yang baik adalah harap dari segala yang ingin