Mohon tunggu...
Alfredo Pance Saragih
Alfredo Pance Saragih Mohon Tunggu... Pembelajar -

"Seseorang yang memilih untuk diasingkan daripada menyerah pada kemunafikan" Kunjungi blog pribadi saya: https://alfredopance.blogspot.co.id

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Si Tua yang Ompong Mengharap Taring

20 Maret 2018   04:51 Diperbarui: 20 Maret 2018   06:07 834
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: lakonhidup.com)

Dulu, kau begitu dipuja dan puji

Dulu, kau memang dikenal punya taring dan gigi

Bahkan, menjadi pemimpin wakil rakyat kau jalani

Lagi, dirimu membantu negara ini menuju reformasi. 

Kini, hadirmu bagaikan duri dan racun kewarasan

Membabi buta teriak sana sini melebihi ributnya petasan

Sadarkah dirimu bahwa sabar punya batasan?

Lucunya, seakan dirimu telah hilang akal dan perasaan. 

Pernah didalam, harusnya dirimu jadi panutan

Sebagai orang yang sudah purna, harusnya dirimu adalah rujukan

Tapi, bagaimana mungkin kami belajar untuk perpecahan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun