Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama. Editor, penulis dan pengelola Penerbit Bajawa Press. Melayani konsultasi penulisan buku.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kartini Zaman Now: Perempuan yang Menginspirasi di Berbagai Bidang

12 April 2025   10:29 Diperbarui: 12 April 2025   10:29 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(ilustrasi gambar Angkie Yudistia, sumber gambar: nasional.okezone)

Kartini Zaman Now: Perempuan yang Menginspirasi di Berbagai Bidang

Di era modern ini, semangat Kartini masih terus menggema. Bukan hanya tentang perjuangan emansipasi wanita, tetapi juga tentang keberanian, ketangguhan, dan kreativitas dalam mencapai mimpi. Jika dulu R.A. Kartini memperjuangkan hak pendidikan bagi perempuan, kini para "Kartini zaman now" telah melampaui batas dengan menunjukkan bahwa perempuan mampu bersinar di berbagai bidang, mulai dari sains hingga seni, teknologi hingga kepemimpinan, serta aktivisme sosial.

Apa sebenarnya yang bisa kita pelajari dari Kartini zaman now? Bagaimana nilai-nilai Kartini masa lalu tetap relevan di tengah perubahan zaman yang begitu cepat? Dalam tulisan ini kita akan membahas (sekaligus menimba) inspirasi dari perempuan-perempuan hebat saat ini dan bagaimana semangat Kartini dapat diteruskan untuk generasi mendatang.

Semangat Pendidikan Tanpa Batas

R.A. Kartini memulai revolusi besar melalui pendidikan. Ia percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk membebaskan perempuan dari keterbatasan tradisi dan norma yang mengekang. Di masa kini, banyak perempuan yang melanjutkan warisan tersebut dengan cara mereka sendiri, seperti Angkie Yudistia, seorang penyandang disabilitas tunarungu yang pernah menjadi staf khusus Presiden Jokowi.

Melalui pendidikan tinggi dan kerja kerasnya, ia tidak hanya berhasil meraih gelar sarjana, tetapi juga mendirikan Thisable Enterprise, sebuah platform inklusif yang memberdayakan penyandang disabilitas. Kisahnya mengajarkan bahwa pendidikan bukan sekadar akses, tetapi juga alat untuk menciptakan dampak sosial yang nyata.

Pelajaran penting lainnya adalah bahwa pendidikan tak hanya terbatas pada ruang kelas formal. Kartini zaman now menggunakan media digital, podcast, webinar, bahkan jejaring sosial sebagai wadah belajar dan berbagi ilmu. Ini menunjukkan bahwa pendidikan harus fleksibel dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Perempuan-perempuan hebat ini membuktikan bahwa dengan memanfaatkan kesempatan yang ada, mereka dapat menciptakan ruang untuk belajar dan berinovasi, sejalan dengan cita-cita Kartini untuk menciptakan pendidikan yang lebih luas.

(olahan GemAIBot, dokpri)
(olahan GemAIBot, dokpri)

Kepemimpinan yang Inspiratif

Dulu, Kartini memimpin perubahan meskipun lingkungan sosialnya sangat restriktif. Hari ini, perempuan di seluruh dunia telah membuktikan bahwa kepemimpinan tidak mengenal gender. Contohnya Sri Mulyani Indrawati, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia yang kini menjabat sebagai Menteri Keuangan Indonesia. Ia berhasil membawa stabilitas ekonomi di tengah tantangan global, membuktikan bahwa perempuan dapat memegang peran penting dalam pengambilan keputusan strategis yang berdampak besar bagi negara.

Kepemimpinan dari Kartini zaman now juga menunjukkan bahwa dampak positif yang diciptakan lebih penting daripada jabatan atau status. Misalnya, Najwa Shihab, jurnalis sekaligus aktivis media, telah menginspirasi banyak orang melalui program talkshow-nya yang membahas isu-isu sosial dan politik. Sikap tegas dan kritis, namun tetap empatik, menjadikannya panutan bagi generasi muda. Melalui kepemimpinan seperti ini, kita diajarkan bahwa setiap individu -terlepas dari latar belakangnya-memiliki potensi untuk memimpin dan membawa perubahan.

Inovasi di Bidang Teknologi

Jika Kartini hidup di era digital seperti sekarang, mungkin ia akan menjadi seorang insinyur teknologi atau pengembang aplikasi. Pasalnya, perempuan-perempuan hebat di bidang teknologi kini sedang memimpin transformasi digital di Indonesia dan dunia. Perusahaan-perusahaan teknologi semakin menyadari bahwa keberagaman dalam tim dapat membawa inovasi yang lebih baik dan menciptakan solusi yang lebih inklusif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun