Kipo si Ulat yang Ingin Cepat Ganteng (Tapi Salah Paham Soal Puasa)
Kipo si ulat hijau menggeliat di atas daun, matanya melirik iri ke arah kelompok kupu-kupu yang sedang asyik nongkrong di bunga seberang. "Ah, mereka bisa terbang, sementara aku cuma bisa ngecesin daun ini," gerutnya, sambil mengunyah potongan daun bayam yang katanya "organik". Tiba-tiba, seekor kupu-kupu bernama Lula mendarat di dekatnya, sayapnya berkilau seperti baru saja disemir bioglitter.
"Hey, Kipo! Kamu tahu rahasia jadi kupu-kupu keren kayak gue?" tanya Lula sambil flexing sayap hologramnya.
"Puasa?" jawab Kipo bingung, sambil mengingat artikel motivasi yang pernah dibacanya di Instagram @KupuKupuHijau.
"BETUL! Tapi bukan puasa makan, ya. Puasa drama, puasa ngeluh, dan... puasa ngejar mantan," Lula berfilosofi sambil tersenyum misterius.
Kipo mengangguk-angguk sok paham, padahal otaknya masih berkutat pada kata "puasa". "Oke, mulai besok gue puasa makan! Biar cepet jadi kupu-kupu!" tekadnya. Lula membuka mulut ingin menjelaskan, tapi Kipo sudah kabur sambil teriak: "GUE AKAN JADI KUPU-KUPU PALING CAKEP SE-ANTOLOGI SERANGGA!"
Hari Pertama Puasa
Kipo duduk di atas daun, perutnya keroncongan. Biasanya ia bisa menghabiskan 5 lembar daun sehari, tapi hari ini ia cuma boleh menjilat embun. "Ini demi sayap warna-warni," bisiknya sambil menatap foto profil Lula yang aesthetic. Tiba-tiba, rombongan semut lewat membawa kue ulat tahun.
"Kipo, mau kue? Rasanya kayak daun muda dicampur madu!" goda si Semut.
Kipo menutup mata, berkeringat dingin. "NGGAK! AKU SEDANG... PUASA BUAT JADI BETTER VERSION OF MYSELF!" teriaknya, sementara perutnya menjerit, "Traitor!"
Hari Ketiga
Kipo sudah lemas. Ia salah paham total. Alih-alih berpuasa dari keluh kesah, ia malah berhenti makan sama sekali. Saat mencoba merangkak ke bunga, tubuhnya limbung. "Kok malah kurusan, ya? Katanya puasa bikin kita glow up?" gumamnya. Lula yang kebetulan lewat langsung nyengir.
"Kipo, puasa itu bukan diet! Kamu harus tetap makan, tapi puasain sikap toxic-mu! Kayak... berhenti ngatain ulat lain yang jadi kepompong lebih cepet!"
"OHH... TAPI KENAPA NGGAK DIBILANG DARI DULU?!" raung Kipo sambil melahap daun sepanjang 3 meter.
Hari Kelima: Kipo Jadi Kepompong (Tapi Masih Sok Cool)