Mohon tunggu...
PANI ALFRAEDOMARBUN
PANI ALFRAEDOMARBUN Mohon Tunggu... Freelancer - saya seorang mahasiswa sastra inggris dengan ketertarikan akan dunia psikologi

saya selalu membahas dengan mengaitkan atau mengambil dari kentyataan yang ada pada diri saya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Introvert adalah Ekstrovert, Why?

28 September 2021   17:40 Diperbarui: 28 September 2021   17:45 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Jangan pernah menyimpulkan seseorang itu seorang introvert atau ekstrovert ketika kamu baru mengenalnya....kenapa?

Ketika saya klaim bahwa saya seorang introvert banyak diantara orang yang saya kenal membantah hal tersebut dikarenakan yang mereka lihat bahwasanya yang terjadi adalah sebaliknya yaitu tingkah saya lebih mencerminkan sisi ekstrovert.

Perlu di pahami bahwa introvert dan ekstrovert susah di tebak dan tak jarang tebakan itu sering salah. Yang perlu kita tahu bahwa orang yang introvert belum tentu  demikian atau sebaliknya.

Orang yang sifatnya terlihat ceria, mudah bergaul, atau bisa dibilang orang nya rame an belum tentu dia seorang ekstrovert akan tetapi justru sebaliknya. Kenapa demikian?

Well, sesungguhnya orang yang terlihat ceria di luar, atau orang yang selalu menghidupkan suasana ,dia sedang berusaha menutupi kesepian dalam dirinya dengan cara menghibur bagi orang lain walau belum tentu dia sendiri terhibur, terkadang disaat dia sendirian suasna akan benar-benar sepi dia tidak mampu menghibur dirinya walau mmampu menghibur orang lain.

 Kita sering mengira bahwa orang yang terlihat ekstrovert ini pastinya dia tidak punya rahasia , karena kita berfikir dia seorang yang terbuka namun semua tidak seperti itu dari awal kita sudah tahu bahwa ekstrovert bisa jadi introvert, dimana kita bisa terbuka  akan semua hal kepada orang-orang yang kita percayai tetapi meskipun begitu untuk hal hal yang menyangkut privasi akan di tutup rapat rapat.

Nah , begitu juga sebaliknya yang selama ini kalian anggap introvert justru menunjukkan sisi ekstrovert , kenapa…..?

Ya, karena sesungguhnya begitu, kalian mengira seseorang introver hanya karena baru mengenal atau hanya sekilas namun disaat kalian sudah mengenal lama maka dia baru terbuka dengan sisi ekstrvert nya,…?

Bingung? Sesungguhnya kita tidak perlu bingung, mau kita atau teman kita seorang introvert atau ektrovert , kita hanya perlu mendalami karakter diri kita dan teman kita, sebab tidak ada salanya berteman dengan kedua sisi tersebut tetapi aka ada banyak sisi baiknya jadi kamu harus tahu , itu introvert atau ektrovert , apakah kamu atau teman kamu ekstrovert atau introvert, dan kalua kamu sudah tahu pasti pertemanan kalian akan terus terjalin dengan erat tanpa guncangan atau gesekan karena kalian tahu sisi baik dan sisi buruk nya sehingga kalian tahu Tindakan yang pasti menjaga perasaan satu sama lain.

Jadi kutipan terakhir yang perlu di ingat adalah “EKSTROVERT BELUM TENTU INTROVERT ATAU SEBALIKNYA” dan “ don’t judge a book by its cover”.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun