Mohon tunggu...
Meirri Alfianto
Meirri Alfianto Mohon Tunggu... Insinyur - Seorang Ayah yang memaknai hidup adalah kesempatan untuk berbagi

Ajining diri dumunung aneng lathi (kualitas diri seseorang tercermin melalui ucapannya). Saya orang teknik yang cinta dengan dunia literasi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Menanti Sentuhan Risma untuk Indonesia

20 Januari 2021   07:30 Diperbarui: 20 Januari 2021   07:42 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Sosial Tri Rismaharini. Gambar: nasional.tempo.co

Menteri Sosial yang baru dilantik, Tri Rismaharini agaknya saat ini menjadi menteri yang paling disorot. Sebabnya apalagi kalau bukan latar belakang kiprahnya selama menjadi walikota Surabaya periode 2010-2020. Pemberitaan tentang sepak terjangnya selama menjadi walikota selalu menarik perhatian.

Bu Risma, sapaan akrabnya dikenal tegas, berwibawa, serta tak segan untuk blusukan turun langsung ke lapangan. Karakter yang demikian turut membawa perubahan yang sangat signifikan bagi kota yang dipimpinnya. Surabaya benar-benar bersolek dibawah kepemimpinan beliau.

Saya ingat, kota ini menjadi kota yang pernah menjadi idaman saya untuk tinggal dan bekerja. Meskipun bukan kota asal, setiap kali berkunjung ke Surabaya selalu ada kesan tersendiri di dalam hati.

Menyenangkan semua orang itu jelas tak mungkin. Selalu saja ada pro dan kontra. Baru menjabat beberapa hari, Bu Risma sudah membuat telinga pejabat Pemprov DKI panas. Kebiasaan blusukannya kali ini membawa kontroversi. Muncullah lagu-lagu sumbang. Kemensos dituding sedang melakukan settingan.

Menurut Pemprov DKI, tidak mungkin ada tunawisma di area kawasan super elit Sudirman Thamrin di Jakarta Pusat. Maka kemudian hal ini dikaitkan dengan politik.

Apakah Bu Risma sedang melakukan pendekatan untuk menjadi calon gubernur DKI pada pemilihan mendatang? Kalau iya pun, bagus menurut saya. Toh semua orang berhak memimpin ibukota.

Bu Risma sudah menjadi Menteri. Kalau melihat sinyalnya, sepertinya sudah lama Presiden Jokowi ingin menariknya ke istana untuk menjadi pembantunya. Bukan rahasia lagi, sebelumnya sudah sering diisukan bahwa Risma akan ditarik menjadi menteri.

Berita ini selalu menjadi topik hangat di media massa setiap kali berhembus isu reshuffle. Namun saat itu Risma menolak dengan dalih ingin menyelesaikan tugasnya sebagai walikota hingga periodenya berakhir. Maka ketika masa jabatannya berakhir di 2020, Risma bersedia untuk naik ke kancah politik nasional. Mampukah Bu Risma?

Perbandingan skala antara Surabaya dan Indonesia

Sebelum menjadi menteri, Bu Risma adalah walikota Surabaya. Ia dicap sebagai walikota yang sukses. Malahan pernah dianugerahi penghargaan walikota terbaik di dunia. Nah sekarang ketika sudah menjadi menteri, bisakah kesuksesan itu diteruskan? Menarik jika kita bandingkan skala antara Surabaya dengan NKRI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun