Mohon tunggu...
Nur Alfia Ekawati
Nur Alfia Ekawati Mohon Tunggu... Guru - A teacher, a writer, a translator, a book lover

2006 - sekarang (English Teacher, Writer, and English Translator) 2005 (English Tutor in Primagama) 2002 - 2014 (English Instructor in IEC Malang)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

7 Alasan Kenapa Anda Harus Menulis

26 Januari 2018   22:26 Diperbarui: 26 Januari 2018   23:38 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak semua orang menyadari bahwa sebenarnya mereka butuh menulis. Banyak orang yang bahkan tidak menyadari bahwa mereka justru melakukannya hampir setiap hari. Menulis bagi sebagian besar orang adalah kegiatan yang membutuhkan kreatifitas tinggi untuk melakukannya. Menulis menurut pendapat sebagian besar orang adalah kegiatan menulis buku atau artikel untuk media massa. Padahal menulis adalah kegiatan menuangkan isi pikiran dalam bentuk tulisan. 

Tidak ada batasan bentuk tulisan yang bagaimana. Cukup sederhana. Jika Anda membayangkan kegiatan menulis yang dilakukan JK Rowling atau Dee Lestari, target Anda terlalu tinggi. Menulis .. ya ... menulis. Anda tidak perlu melihat bentuknya. Asal Anda bisa menuangkan segala isi otak dalam sebuah tulisan, itu sudah lebih dari cukup. Begitu mudahnya menulis tidak lantas membuat orang mau menulis, jadi berikut ini adalah 7 alasan kenapa Anda harus menulis.

1. Kirim Pesan Singkat

Anda harus menulis jika ingin mengirim pesan singkat, apapun media yang Anda gunakan. Pesan singkat dalam bentuk tulisan lebih cepat dan lebih mudah untuk diakses dan dipahami daripada pesan dalam bentuk voice notes. Apalagi untuk telpon genggam dengan spek jadul,SMS dalam bentuk tulisan masih menjadi kebutuhan wajib. 

Pesan singkat melalui berbagai instant messanger menjadi trend saat ini, dengan berbagai fitur pendukung pesan seperti sticker, wall dan emoticon yang menarik dan beragam, membuat menulis di instant messanger menjadi semakin menyenangkan. Anda juga harus menulis saat hendak mengirimkan memo pada bawahan atau memo untuk Bik Surti di rumah, atau bahkan surat kaleng (ups).

2. Update Status

Jika Anda memiliki akun media sosial, Anda mau gak mau harus menulis status untuk menjaga akun tetap eksis. Kalau Anda tidak pernah menulis status, orang akan berpikir bahwa akun Anda non-aktif. Orang juga akan berpikir banyak kali untuk menerima pertemanan Anda. Akun yang tidak aktif bisa menjadi sasaran hacker untuk melakukan tindakan kriminal.  

3. Mencatat

Untuk menyimpan hal-hal penting supaya dapat diingat dan dibaca saat dibutuhkan, mencatat adalah hal yang wajib dilakukan, terutama jika Anda adalah seorang pelajar atau seorang sekretaris. Mencatat merupakan cara yang paling efektif untuk mengingat, untuk menangkap ide, dan untuk mengorganisir pekerjaan yang akan kita lakukan.

4. Bikin Laporan

Entah itu laporan praktikum atau laporan akhir tahun, Anda harus menulis untuk menyelesaikannya. Termasuk saat Anda harus membuat makalah atau karya ilmiah untuk tugas akhir, atau handoutuntuk presentasi di depan klien, menulis adalah satu-satunya cara untuk menyelesaikannya.

5. Menyehatkan Jiwa

Menurut para psikolog, menulis bisa menyehatkan jiwa. Saat Anda marah dengan pasangan atau teman kerja, tumpahkan saja di buku harian. Saat selesai menumpahkan semua beban hati, maka saat itu juga Anda akan merasa lebih lega. Cara ini sangat cocok dipakai oleh ibu-ibu untuk mengurangi kebiasaan gosip yang bisa bikin dosa.

6. Menuangkan Pikiran

Ada kalanya Anda tidak memiliki sarana untuk mengeluarkan pendapat atau menyatakan ide. Tidak semua orang mau mendengar pendapat Anda apalagi bila Anda bukan siapa-siapa. Dengan menulis, Anda bisa menuangkan pemikiran serta ide tanpa harus menunggu persetujuan orang lain. Jika tulisan itu diterbitkan di media massa, atau diposting di media sosial, apalagi jika terbit dalam sebuah buku, orang akan menilai langsung kualitas ide Anda tanpa harus mengenal Anda. Tulisan bisa menjadi sarana untuk menunjukkan kualifikasi dan kompetensi Anda dalam suatu bidang.

7. Alasan Pribadi

Tiap orang punya alasan sendiri untuk menulis. Untuk menjadi seorang penulis, kebiasaan menulis harus dibangun dari hal-hal yang remeh seremeh menulis memo untuk Bik Surti atau update status.Sebuah buku bisa berasal dari kumpulan cuitan seseorang di twitter, kumpulan status di facebook, buku harian, dan bahkan kumpulan surat ke sahabat pena, seperti buku Habislah Gelap Terbitlah Terang.

Banyak alasan untuk bisa membuat Anda menulis setiap hari. Jadi apa alasan Anda?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun