Mohon tunggu...
Alfain Aknaf Rifaldo
Alfain Aknaf Rifaldo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Manusia

Hanya mas mas biasa yang tidak kuat mengonsumsi kopi tanpa air Instagram : @aaknafr

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Mengenal Teknik Seduh Kopi "Pressuring"

16 September 2021   16:29 Diperbarui: 16 September 2021   16:30 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : ottencoffee.co.id

Bagi banyak orang, kopi adalah minuman surgawi yang mampu menaikkan mood. Bukan hanya sebagai minuman, kegiatan menyeduhnya pun dianggap sebagai sarana relaksasi dan rekreasi. Artinya, baik meminum ataupun menyeduh kopi sama-sama menenangkan dan juga menyenangkan.

Menyeduh kopi juga ternyata memiliki banyak metode ataupun cara, tidak hanya sesimpel tuang air panas seperti yang selama ini biasa kita lakukan. Macam-macam metode tersebut rupanya juga mempengaruhi cita rasa dan karakter dari suatu kopi.

Salah satu metode seduh kopi yang terkenal adalah metode pressure. Seperti namanya, metode ini mengandalkan alat  bertekanan untuk mengekstrak kopi. Metode seduh ini dikenal dengan baik hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Penggunaannya pun cukup merata. Hampir semua kedai kopi menggunakan metode seduh ini untuk menyajikan kopi mereka, baik sebagai menu utama ataupun cuma sekedar untuk variasi menu.

Tidak cuma digunakan di kedai, coffee shop ataupun warung kopi saja, metode seduh ini juga banyak digunakan dalam skala rumahan. Namun yang digunakan penyeduh rumahan ini (atau bisa juga disebut 'home brewer') biasanya relatif berbeda dengan yang digunakan di kedai kopi ataupun coffee shop. Perbedaan yang paling mendasar biasanya adalah kapasitas minuman kopi yang bisa dihasilkan perharinya.

Jika pada kedai kopi atau coffee shop biasanya menggunakan alat yang mampu menghasilkan banyak minuman kopi dalam sehari, maka yang digunakan penyeduh rumahan adalah sebaliknya, yaitu yang sekedar cukup saja. Hal ini bisa dimaklumi karena memang kebutuhannya berbeda. Kedai kopi tentu harus memenuhi kebutuhan para konsumennya, sedangkan jika 'rumahan' hanya memenuhi kebutuhan penghuninya saja, yang sudah pasti lebih sedikit ketimbang konsumen kedai.

Alat-alat yang digunakan dalam metode seduh kopi menggunakan tekanan (pressure) ini juga beragam. Ada yang manual, dalam arti penggunaannya sepenuhnya dikerjakan oleh tenaga manusia. Ada yang semi-otomatis, yang berarti tenaga manusia separuhnya dibantu oleh mesin. Bahkan ada pula mesin atau alat yang otomatis, yang manusianya hanya berperan mengoperasikannya saja.

Di tulisan berikutnya kita akan mencoba berkenalan lebih lanjut tentang alat-alat tersebut. Sampai jumpa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun